Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Lagi Pegawai PN Jakarta Barat Terpapar Covid-19

Kompas.com - 11/08/2020, 15:51 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Barat, Eko Aryanto mengatakan, jumlah pegawai yang terpapar Covid-19 di kantor pengadilan itu bertambah tiga orang setelah ada tes swab massal terhadap 150 pegawai.

Dengan penambahan pasien tersebut, total ada lima pegawai PN Jakarta Barat yang terpapar Covid-19.

"Hasil swab yang dilakukan Senin, tanggal 3 Agustus sudah keluar. Tiga orang positif," kata Eko melalui pesan singkatnya kepada Kompas.com, Selasa (11/8/2020).

Eko memaparkan, tiga orang yang yang dinyatakan positif itu berposisi sebagai staf dan pegawai honorer pengadilan.

Baca juga: Jubir Ralat Data, Ada Dua Pegawai PN Jakarta Barat yang Terpapar Covid-19

"Ketiganya cuma menjalani isolasi mandiri," ucap Eko.

Sebelumnya diberitakan, ada dua pegawai PN Jakarta Barat yang tertular virus SARS-Cov-19 itu.

Eko mengatakan, kedua pegawai yang terpapar tersebut bekerja sebagai staf bagian perdata dan panitera muda perdata.

Eko menjelaskan, dua orang tersebut diketahui terpapar Covid-19 sebelum dilakukannya tes swab massal di Pengadilan Negeri Jakarta Barat.

Belum diketahui dari mana kedua pegawai bagian perdata itu terpapar virus itu.

Adapun tindakan yang dilakukan PN Jakarta Barat adalah menutup sementara kantor pengadilan dari tanggal 4 hingga 10 Agustus 2020 .

Akibat dari penutupan tersebut, hampir seluruh sidang yang dijalani di PN Jakarta Barat harus ditunda.

Per hari ini, PN Jakarta Barat sudah kembali beroperasi dan gelar sidang lagi tetapi dengan intensitas yang lebih rendah dari sebelumnya.

"Pengadilan Negeri Jakarta Barat akan dibuka kembali dengan menerapkan sistim shif atau 50 persen work from office dan 50 persen work from home dengan pertimbangan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid 19 di lingkungan Pengadilan Negeri Jakarta Barat," kata Eko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com