Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertambah, 61 Kelurahan di Kota Tangerang Memiliki Pasien Aktif Covid-19

Kompas.com - 18/08/2020, 19:43 WIB
Singgih Wiryono,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Sebanyak 61 kelurahan dari 104 kelurahan di Kota Tangerang kini memiliki pasien aktif Covid-19 di Kota Tangerang.

Data per tanggal 17 Agustus 2020, kurang lebih 146 pasien yang aktif dirawat akibat Covid-19 yang tersebar di 61 kelurahan Kota Tangerang.

Jumlah tersebut meningkat seiring dengan meningkatnya jumlah kasus baru Covid-19 dalam jumlah besar di Kota Tangerang dalam kurun satu minggu.

Baca juga: Program Modal Usaha Rp 500.000 dari Pemkot Tangerang Masih Sepi Peminat

Ada 76 kasus baru dalam kurun waktu 10-17 Agustus 2020. Penambahan tersebut membuat jumlah kasus Covid-19 terkonfirmasi di Kota Tangerang menjadi 713 kasus, dengan rincian 42 meninggal dunia 146 dalam perawatan dan 525 dinyatakan sembuh.

Pada 11 Agustus tercatat ada 53 kelurahan yang memiliki pasien dalam perawatan akibat Covid-19.

Berikut adalah 61 kelurahan yang memiliki kasus aktif Covid-19 di Kota Tangerang:

1. Gebang Raya: 12 kasus

2. Jatake: 7 kasus

3. Kunciran Indah: 7 kasus

4. Cipondoh Makmur: 5 kasus

5. Karang Tengah: 5 kasus

6. Alam Jaya: 4 kasus

7. Cipadu: 4 kasus

8. Cipadu Jaya: 4 kasus

9. Kreo: 4 kasus

10. Panunggangan Barat: 4 kasus

11. Poris Gaga: 4 kasus

12. Poris Plawad: 4 kasus

13. Sangiang Jaya: 4 kasus

14. Tanah Tinggi: 4 kasus

15. Bugel: 3 kasus

16. Gaga: 3 kasus

17. Keroncong: 3 kasus

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

5 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Berhasil Dievakuasi, Polisi: Mayoritas Menderita Luka Bakar

Megapolitan
7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Alasan Warga Masih 'Numpang' KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Alasan Warga Masih "Numpang" KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com