Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov DKI Hanya Bisa Revitalisasi 10 Km Trotoar karena Anggaran Dipangkas

Kompas.com - 01/09/2020, 11:30 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan, saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta baru bisa merevitalisasi 10 kilometer trotoar.

Padahal target awal revitalisasi trotoar pada tahun 2020 adalah sepajang 100 kilometer.

Hal ini disebabkan pandemi Covid-19 yang mengakibatkan anggaran untuk revitalisasi trotoar dipangkas.

"Diunda karena covid. Kemarin kan (anggaran) Rp 1,2 triliun yang ini bisa transaksi paling Rp 20 miliar (dari Rp 1,2 triliun)," ucap Hari dalam rekaman yang diterima, Selasa (1/9/2020).

Baca juga: Pemprov DKI Kembali Bahas Penempatan PKL di Trotoar

Anggaran Rp 20 miliar tersebut digunakan untuk merevitalisasi trotoar dan menata beberapa stasiun, yakni Stasiun Tanah Abang, Juanda, dan Jati Baru.

Ia merinci, untuk satu paket trotoar yang dikerjakan di lokasi-lokasi tersebut hanya memiliki panjang 300 hingga 500 meter.

"Kecil, Rp 20 miliar itu kecil paling dari Rp 1,2 triliun. Rencana awalnya 100 km, paling sekarang 10 km," kata dia.

Diketahui, dana sebesar Rp 1,56 triliun yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020 awalnya disiapkan untuk proyek revitalisasi trotoar tahun ini.

Baca juga: Kasus Harian Tembus 1.000 dan Klaim Pemprov DKI Penanganan Covid-19 Terkendali

Hari Nugroho mengatakan, revitalisasi ini merupakan kelanjutan dari program serupa yang telah dijalankan sejak 2019 lalu.

"Tahun ini (targetnya) 97 kilometer dengan anggaran untuk trotoar sebesar Rp 1,56 triliun," ucap Hari (15/1/2020) lalu.

Revitalisasi trotoar akan difokuskan di kawasan yang masuk zona integrasi moda transportasi umum di Jakarta.

Seperti di sepanjang Jalan MT Haryono, Jalan KH Mas Mansyur, Jalan Pramuka, dan Jalan Gatot Subroto.

Proyek revitalisasi trotoar ini berdasarkan Instruksi Gubernur (Ingub) Nonor 66 Tahun 2019 tentang Pengendalian Kualitas Udara.

Dalam Ingub tersebut, disebutkan bahwa Gubernur Anies Baswedan menginstruksikan Dinas Bina Marga untuk merevitalisasi trotoar di 25 ruas jalan protokol, arteri, maupun penghubung.

Pada tahun 2019 lalu, Dinas Bina Marga telah memulai revitalisasi trotoar di 10 ruas jalan, yaitu di Jalan DR. Satrio, Jalan Otto Iskandardinata, Jalan Matraman Raya, Jalan Pangeran Diponegoro, Jalan Kramat Raya, dan Jalan Salemba Raya.

Kemudian, Jalan Cikini Raya, Jalan Latumenten, Jalan Danau Sunter Utara, Jalan Yos Sudarso, dan Jalan Kemamg Raya juga telah direvitalisasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Massa Gelar Demo di Patung Kuda, Tuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com