BEKASI, KOMPAS.com - Direktur RSUD Kabupaten Bekasi Sumarti memastikan hingga kini rumah sakitnya masih cukup menampung pasien Covid-19.
Sumarti mengatakan, kini baru 27 dari 43 tempat tidur yang digunakan oleh pasien Covid-19, sehingga masih tersisa 16 tempat tidur lagi untuk pasien Covid-19.
"Insya Allah masih cukup (daya tampung untuk pasien Covid-19. Tempat tidur masih banyak karena kita menyediakan 43 tempat tidur (isolasi),” ujar Sumarti saat dihubungi, Selasa (1/9/2020).
Meski masih tersisa banyak tempat tidur pasien Covid-19, namun jumlah yang dirawat terus meningkat.
Baca juga: Tempat Tidur Pasien Covid-19 di RS Swasta Bekasi Terisi 90 Persen, Ini Komentar Wali Kota
Sumarti mengatakan sudah dua pekan ini jumlah pasien terus bertambah. Padahal biasanya jumlah pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Kabupaten Bekasi tidak pernah di atas 20 orang.
Pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD Kabupaten Bekasi ini adalah rujukan dari warga Kabupaten Bekasi maupun dari luar Kabupaten Bekasi yang terpapar Covid-19.
“Kan setiap hari kita ada laporan rutin ke dinas ya. Itu dari dua minggu terakhir ini di atas 20. Biasanya tidak pernah diatas 20 kok (pasien Covid-19 yang dirawat),” kata dia.
Meski terus bertambah, dia menilai Pemkab Bekasi tetap bisa mengatasinya. Sebab selain RSUD Kabupaten Bekasi, ada 9 rumah sakit rujukan lain termasuk RSUD Cabangbungin yang hingga kini belum diisi oleh pasien Covid-19.
Baca juga: Tidak Terapkan Jam Malam, Wali Kota Bekasi Tak Ingin Rem Perekonomian Warga
Berdasarkan website resmi Pemkab Bekasi, pikokabsi.bekasikab.go.id, ada sebanyak 1.059 pasien Covid-19 hingga Selasa ini.
Jumlah tersebut bertambah 43 kasus dari Senin (31/8/2020) kemarin.
Dari jumlah 1.059 kasus Covid-19, ada 720 pasien sembuh. Sementara, ada 40 pasien Covid-19 yang meninggal dunia dan 40 pasien Covid-19 yang dirawat di rumah sakit saat ini.
Pasien Covid-19 yang dirawat di Kabupaten itu tersebar di sejumlah rumah sakit. Kemudian, ada 259 pasien Covid-19 yang isolasi mandiri saat ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.