Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Wifi Gratis, Siswa di Krendang Kini Bisa Belajar Online di Tempat Karang Taruna

Kompas.com - 03/09/2020, 13:10 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Fasilitas belajar mengajar secara online kini bisa diakses dengan mudah oleh siswa-siswi di Kelurahan Krendang, Tambora, Jakarta Barat.

Sebab, salah satu rumah Karang Taruna yang ada di RT 012 RW 004, telah dipasangi fasilitas wifi khusus untuk siswa-siswi yang ingin belajar online.

Lurah Krendang Al Barkah mengatakan, wifi gratis ini merupakan insiatif Karang Taruna Krendang yang ingin mengurangi beban para orangtua demi anaknya bisa menjalani pembelajaran online.

Baca juga: 1.415 Hotspot WiFi Gratis Khusus Pelajar Dipasang di Jaksel

"Ini baru aktif Rabu (2/9/2020) kemarin dan ini bukan bagian dari Jakwifi, jadi insiatif langsung dari karang taruna," kata Al Barkah saat dihubungi, Kamis (3/9/2020).

Al Barkah mengatakan, saat ini Kelurahan Krendang memang kekurangan wifi gratis untuk kegiatan belajar mengajar siswa.

Terlebih, wilayah Krendang sangat padat tetapi fasilitas Jakwifi baru ada satu di RW 002.

Atas dasar itu warga berinisiatif dan swadaya menjadikan rumah Karang Taruna tersebut sebagai tempat penyedia wifi gratis.

Baca juga: 6 Bulan Kerja dari Rumah karena Covid-19, Bagaimana Rasanya?

Al Barkah kemudian menyampaikan, fasilitas Wifi gratis dari Karang Taruna ini dapat menampung 10 siswa setiap sesinya.

"Mereka yang mau pakai fasilitas ini juga harus didampingi orangtua masing-masing," ucap dia.

Adapun saat ini, Kelurahan Krendang sedang mengusulkan delapan titik Jakwifi lainnya untuk memfasilitasi siswa di Krendang belajar online.

Jika semua titik itu sudah terpasang wifi, maka siswa bisa memanfaatkan fasilitas tersebut di masing-masing RW tempat mereka tinggal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com