Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa Insiden Gedung Roboh di Cideng

Kompas.com - 03/09/2020, 19:15 WIB
Sandro Gatra

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi memastikan tak ada korban jiwa dalam insiden gedung roboh di Jalan Kyai Caringin, Cideng, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (3/9/2020) sore.

"Tidak ada (korban jiwa). Kami sudah olah TKP tidak ada korban," ujar Kapolsek Gambir, AKBP Kade Budiyarta dikonfirmasi, seperti dikutip Tribun Jakarta.

Kade menyebut, gedung tersebut sebenarnya ingin dirobohkan.

Saat kejadian, pekerja sebenarnya sedang merobohkan bagian atas gedung. Namun entah mengapa dalam prakteknya justru hampir seluruh gedung roboh.

"Kronologi gedung roboh ini, informasinya memang ingin dirobohkan. Itu saja tidak ada korban. Sudah bersih semuanya," kata Kade.

Baca juga: Bangunan Bertingkat Runtuh di Cideng, Puingnya Menutup Sebagian Jalan

Pantauan TribunJakarta.com, dampak gedung roboh mengenai sebagian bahu Jalan Kyai Caringin arah Tomang dan membuat arus lalu lintas sedikit terganggu.

Saat ini, bangunan roboh tersebut sudah dipasangi garis polisi.

Informasi dari warga, bangunan yang roboh itu merupakan bangunan perkantoran tua yang akan dijadikan hotel.

"Iya jadi ini mereka katanya dirobohin mau dijadiin hotel sama kontraktornya," kata Johan, salah satu warga yang tinggal di sebelah ruko itu seperti dikutip Antara.

Johan mengatakan, bangunan ini sudah mulai dirobohkan dari dalam dengan alat berat sejak dua minggu yang lalu.

"Jadi sebenernya kita tahu sudah mau dirobohin. Sudah dari dua minggu lalu," kata Johan.

Namun ia terkejut begitu tahu, tiba-tiba bangunan itu ambruk menimpa jalan dan tiang listrik serta kabel utilitas yang ada di Jalan Kyai Caringin dari Harmoni mengarah ke Tomang.

"Saya kaget itu tiba-tiba ambruk. Kaget saya juga. Ini bahkan tadi rumah lagi masak langsung kaget karena ada debu masuk ke rumah," ujar pria yang baru tinggal satu tahun di kawasan Cideng itu.

Camat Gambir Fauzi mengatakan, pihaknya menjadikan masalah ini sebagai bahan evaluasi dan akan disampaikan kepada Suku Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan (Citata) Jakarta Pusat.

"Pemerintah lewat Satpel Citata kecamatan kejadian ini akan dijadikan laporan, untuk diambil langkah-langkah tindakan sesuai ketentuan yang berlaku," ujar Fauzi.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul "Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa Dalam Insiden Gedung Roboh di Cideng."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Megapolitan
Sopir Truk Akui Kecelakaan di GT Halim karena Dikerjai, Polisi: Omongan Melantur

Sopir Truk Akui Kecelakaan di GT Halim karena Dikerjai, Polisi: Omongan Melantur

Megapolitan
Sebelum Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR, Petugas Sudah Pernah Tegur Pelaku Pungli

Sebelum Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR, Petugas Sudah Pernah Tegur Pelaku Pungli

Megapolitan
Sudah 1,5 Tahun Kompolnas dan Polisi Belum 'Update' Kasus Kematian Akseyna

Sudah 1,5 Tahun Kompolnas dan Polisi Belum "Update" Kasus Kematian Akseyna

Megapolitan
Ucap Syukur Nelayan Kamal Muara kala Rumahnya Direnovasi Pemprov DKI

Ucap Syukur Nelayan Kamal Muara kala Rumahnya Direnovasi Pemprov DKI

Megapolitan
Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Megapolitan
Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Megapolitan
Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Megapolitan
Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Megapolitan
Singgung 'Legal Standing' MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Singgung "Legal Standing" MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Megapolitan
Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Megapolitan
Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Megapolitan
Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Megapolitan
Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com