Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RS UI Hampir Penuh untuk Pasien Covid-19, ICU Terisi 90 Persen

Kompas.com - 11/09/2020, 15:38 WIB
Vitorio Mantalean,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Rumah Sakit Universitas Indonesia menyebutkan jumlah ketersediaan tempat tidur untuk pasien positif Covid-19 semakin langka.

"Dapat kami informasikan, saat ini sudah di atas 80 persen (tempat tidur khusus pasien Covid-19 terisi)," ujar Manajer Pelayanan Medik RSUI, Rakhmad Hidayat kepada Kompas.com, Jumat (11/9/2020).

Namun, Rakhmad tidak membeberkan secara rinci jumlah tempat tidur yang tersedia maupun yang sudah terisi.

Baca juga: 5 Hal soal Layanan Drive Thru Tes Covid-19 di RSUI Depok

Selain tempat tidur isolasi pasien positif Covid-19 yang terisi 80 persen, ketersediaan ICU juga semakin darurat di RS UI.

"ICU/HCU sudah 90 persen," ujar Rakhmad.

Pihaknya kini mulai mengalami keterbatasan kemampuan untuk menerima pasien positif Covid-19.

Padahal, jumlah pasien positif Covid-19 yang minta dirawat di RSUI setiap harinya mencapai 30-50 pasien.

Namun, hanya sedikit yang dapat diterima, itu pun mempertimbangkan kondisi klinis masing-masing pasien yang berdatangan.

"Rata-rata 30-50 permintaan per hari, tetapi yang bisa kami terima 5-10 pasien," lanjutnya.

Jumlah pasien positif Covid-19 di Depok yang sedang ditangani (kasus aktif) mengalami lonjakan signifikan sejak Agustus 2020.

Hingga hari ini, lonjakan pasien telah mencapai 277 persen. Pada 31 Juli 2020, ada 202 kasus aktif di Depok.

Baca juga: Sempat Diisolasi di RS, Istri Wali Kota Depok Sembuh dari Covid-19

Terakhir, berdasarkan data terbaru yang dirilis Pemerintah Kota Depok kemarin, kasus aktif di Depok sudah mencapai 763 pasien.

Secara total, Pemerintah Kota Depok sudah melaporkan 2.698 kasus Covid-19 di wilayahnya, tertinggi di Jawa Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP Agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com