Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Tersangka Pelecehan Seksual di Bandara Soekarno-Hatta Ditahan | 13 Hari Cai Changpan Kabur dari Lapas

Kompas.com - 28/09/2020, 09:25 WIB
Sabrina Asril

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - EF, pelaku pelecehan seksual dan pemerasan di Bandara Soekarno-Hatta akhirnya ditangkap aparat kepolisian.

Dalam jumpa pers terkait ekspos kasus ini, pelaku mengaku ingin mendapatkan uang lebih sehingga memeras korban.

Berita soal penangkapan pelaku pelecehan seksual dan pemerasan di Bandara Soetta ini menjadi berita terpopuler Megapolitan Kompas.com sepanjang kemarin, Minggu (27/9/2020).

Baca juga: Akhir Pelarian Tersangka Pelecehan di Bandara Soetta, Ditangkap di Sumut Setelah Buron Berhari-hari

Selain fakta terbaru dari penangkapan pelaku pelecehan dan pemerasan di Bandara Soetta, isu lainnya yang dikuti pembaca adalah soal pelarian napi terpidana mati Cai Changpan yang hingga hari ketigabelas pelariannya masih belum tertangkap.

Berikut empat berita terpopuler Megapolitan Kompas.com sepanjang kemarin:

1. Tersangka pelecehan seksual di Bandara Soetta rugikan banyak pihak

Direktur Utama PT Kimia Farma Diagnostika Adil Fadilah Bulqini mengatakan, oknum tenaga medis yang melakukan pelecehan seksual di Bandara Soekarno-Hatta merugikan banyak pihak.

Terlebih oknum berinisial EF yang kini ditetapkan sebagai tersangka tersebut merupakan salah satu tenaga medis dari Kimia Farma.

"Oknum tersebut sangat merugikan banyak pihak," ujar Adil dalam keterangan tertulis diterima Kompas.com, Minggu (27/9/2020).

Baca juga: Polisi: Dalam Rekaman CCTV, Terduga Pelaku dan Korban Pelecehan di Bandara Soekarno-Hatta Tampak Berdekatan

Kimia Farma sebagai operator pelayanan rapid test di Bandara Soekarno-Hatta juga menyampaikan terimakasih kepada Polres Bandara Soekarno-Hatta yang berhasil menangkap tersangka EF.

Tersangka EF kini untuk sementara ditahan di Tahanan Polres Bandara Soekarno-Hatta untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Polres Bandara Soekarno-Hatta atas penangkapan terhadap oknum tenaga medis yang diduga melakukan pemerasan dan pelecehan," kata dia.

Baca selengkapnya di sini.

2. Pelayanan di bandara diprotes travel blogger, AP II minta maaf

PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Soekarno-Hatta meminta maaf kepada travel blogger Trinity yang menulis keluh kesah pelayanan Bandara Soekarno-Hatta saat kedatangannya dari luar negeri.

Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta Agus Hariyadi mengatakan, pihak Bandara Soekarno-Hatta sudah menghubungi Trinity dan meminta maaf atas ketidaknyamanan tersebut.

"PT Angkasa Pura II telah menghubungi Trinity untuk menyampaikan permohonan maaf apabila ada pelayanan yang kurang berkenan," ujar dia dalam keterangan tertulis diterima Kompas.com, Minggu (27/9/2020).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Lupi Tukang Ojek Sampan Didera Perasaan Bersalah karena Tak Mampu Biayai Kuliah Anak

Cerita Lupi Tukang Ojek Sampan Didera Perasaan Bersalah karena Tak Mampu Biayai Kuliah Anak

Megapolitan
Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Megapolitan
MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Terealisasi

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Terealisasi

Megapolitan
Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com