TANGERANG, KOMPAS.com - Puskesmas Jurumudi di Kota Tangerang, Banten, yang dijadikan tempat isolasi pasien Covid-19 berstatus orang tanpa gejala (OTG) sudah penuh.
Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah mengatakan, fasilitas kesehatan Covid-19 yang baru dibuka pada 24 September itu sudah terisi penuh hanya dalam waktu empat hari.
"Tempat isolasi pasien Covid-19 yang baru dibuka Kamis pekan lalu sekarang seluruh kamar yang ada kondisinya sudah penuh," kata Arief saat dihubungi, Selasa (28/9/2020).
Puskesmas Jurumudi memiliki 22 ruang perawatan dengan 60 tempat tidur untuk pasien Covid-19 berstatus OTG.
Arief mengatakan, saat ini Pemerintah Kota Tangerang berencana untuk menyewa hotel di Kota Tangerang sebagai fasilitas isolasi pasien OTG.
Baca juga: Pemprov DKI Sediakan 3 Tempat Isolasi Mandiri Baru untuk Pasien Covid-19
"Kami lagi mau buka hotel, kemungkinan opsinya ada dua, tapi yang kami mau buka satu dulu. Itu kapasitas sampai 120 (tempat tidur)," kata dia.
Meski kewalahan menyediakan tempat isolasi pasien Covid-19, Arief mengatakan tidak akan mengubah keputusannya melarang pasien Covid-19, termasuk yang berstatus OTG, untuk isolasi mandiri di rumah.
Kebijakan tersebut, kata Arief, untuk mengurangi penularan pasien Covid-19 di klaster rumah tangga.
"Sekarang kami berupaya menyedikan fasilitas saja karena khawatirnya jadi klaster rumah tangga lagi," kata dia.
Kasus Covid-19 di Kota Tangerang telah mencapai 1.543. Dari jumlah kasus tersebut, 1.053 pasien dinyatakan sembuh, 58 pasien meninggal dunia dan 432 pasien masih dalam perawatan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.