Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Depok Bidik Sejumlah Titik untuk Dijadikan Lokasi Isolasi Pasien Covid-19

Kompas.com - 01/10/2020, 16:00 WIB
Vitorio Mantalean,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok mulai melirik sejumlah titik guna dialihfungsikan menjadi lokasi isolasi pasien positif Covid-19.

Terus meningginya jumlah kasus Covid-19 di Depok, dengan meningkatnya penularan di level keluarga, membuat pemerintah harus memutar otak agar penularan tidak semakin luas di wilayah tempat tinggal.

Sebelumnya, strategi memperbanyak lokasi isolasi khusus pasien Covid-19 diinisiasi DKI Jakarta yang menghadapi lonjakan kasus pada Agustus-September lalu.

"Kami sudah melakukan komunikasi dengan beberapa titik. Akan kami follow up dalam waktu dekat," kata Pejabat Sementara (PJs) Wali Kota Depok Dedi Supandi kepada wartawan, Kamis (1/10/2020).

Baca juga: Pjs Wali Kota: Ridwan Kamil Akan Berkantor di Depok Mulai Besok

"Kami sudah coba komunikasi untuk tempat diklat Kemendikbud, lalu tempat milik Kostrad, dan ada lagi di daerah Sawangan," ujarnya.

Dedi menargetkan, tempat-tempat itu akan segera diproses demi dijadikan lokasi isolasi khusus pasien Covid-19 di Depok.

"Depok lokasinya padat dan klaster yang muncul adalah klaster perkantoran dan berdampak ke keluarga, jadi isolasi mandiri daerah yang padat ini sangat riskan jika dilakukan di rumah," jelas Dedi.

"Kita harus cari secara strategis titik-titik isolasi mandiri itu. Kita lakukan dalam rangka mempersiapkan, seandainya kenaikan itu terus terjadi. Insya Allah minggu ini ada progres," kata dia.

Baca juga: UPDATE 30 September: Kasus Covid-19 di Depok mencapai 4.320, Tertinggi di Jawa Barat

Sebelumnya, Pemerintah Kota Depok sudah menjajaki upaya kerjasama dengan Universitas Indonesia (UI) agar mengalihfungsikan penginapan Wisma Makara menjadi lokasi isolasi khusus pasien positif Covid-19 di Depok dengan kapasitas sekitar 150 tempat tidur.

Sebagai informasi, Kota Depok mengalami peningkatan signifikan kasus Covid-19 sejak awal Agustus lalu hingga sekarang.

Hingga kemarin, total laporan kasus positif Covid-19 di Depok sudah mencapai 4.320 kasus, terbanyak di Jawa Barat maupun wilayah Bodetabek.

Dari jumlah itu, 1.249 pasien masih dalam penanganan saat ini, sedangkan kapasitas rumah sakit di Depok disebut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil "paling kritis" dengan keterisian lebih dari 80 persen.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Sudah Rencanakan Aksinya, Maling Motor Naik Ojol ke Benhil untuk Cari Target

Megapolitan
4 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

4 Korban Kebakaran "Saudara Frame" yang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar adalah Satu Keluarga

Megapolitan
4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

4 Korban Kebakaran di Mampang Disebut Akan Dimakamkan di TPU Gunung Gadung Bogor

Megapolitan
Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Polisi Tunggu Hasil Laboratorium untuk Tentukan Penyebab Kematian Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Maling Motor di Tanah Abang Ditangkap Warga, Sempat Sembunyi di Kandang Ayam

Megapolitan
Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Kondisi Jasad Perempuan di Pulau Pari Sudah Membusuk, Ada Luka di Dada dan Leher

Megapolitan
Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Disemayamkan di Rumah Duka Jelambar

Megapolitan
Motor Adu Banteng dengan Pembalap Liar di Bekasi, Seorang Perempuan Tewas di Tempat

Motor Adu Banteng dengan Pembalap Liar di Bekasi, Seorang Perempuan Tewas di Tempat

Megapolitan
Diberi Mandat Maju Pilkada DKI 2024, Ahmed Zaki Disebut Sudah Mulai Blusukan

Diberi Mandat Maju Pilkada DKI 2024, Ahmed Zaki Disebut Sudah Mulai Blusukan

Megapolitan
Polisi Tangkap 4 Remaja yang Tawuran di Bekasi, Pelaku Bawa Busur dan Anak Panah

Polisi Tangkap 4 Remaja yang Tawuran di Bekasi, Pelaku Bawa Busur dan Anak Panah

Megapolitan
Cerita Lupi Tukang Ojek Sampan Didera Perasaan Bersalah karena Tak Mampu Biayai Kuliah Anak

Cerita Lupi Tukang Ojek Sampan Didera Perasaan Bersalah karena Tak Mampu Biayai Kuliah Anak

Megapolitan
Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Berniat Melanjutkan Studi ke Filipina, Ratusan Calon Mahasiswa S3 Malah Kena Tipu Puluhan Juta Rupiah

Megapolitan
MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Terealisasi

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Terealisasi

Megapolitan
Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com