Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Titik Terang Penyelidikan Begal Pesepeda, Pelaku Teridentifikasi hingga Petakan Titik Rawan

Kompas.com - 03/11/2020, 09:33 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus begal terhadap pesepeda marak terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Korbannya mulai dari masyarakat umum, artis, hingga seorang anggota TNI.

Begal pesepeda menyebabkan korban luka-luka hingga mengalami kerugian materi.

Polda Metro Jaya pun menyelidiki sejumlah kasus begal tersebut.

Berdasarkan laporan korban, polisi menemukan titik terang terkait aksi kejahatan tersebut.

Waktu beraksi

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, pelaku kerap melakukan aksinya pada pagi hari, sejak pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB.

"Dari evaluasi analisa laporan banyak kejadian itu jam 06.00 sampai dengan jam 09.00 pagi," ujar Yusri, Senin (2/11/2020).

Baca juga: Sejumlah Kasus Begal Pesepeda Belum Terungkap, Polisi Minta Para Korban Melapor

Yusri menjelaskan, umumnya para korban mengendarai sepeda seorang diri dengan melintas di rute yang sepi. Kondisi tersebut dapat memancing pelaku kejahatan.

"Nah ini jam 06.00 pagi ini setelah subuh dia jalan sendiri di tempat yang sepi," katanya.

Agar aksi kejahatan tersebut tak terulang, polisi mengimbau masyarakat agar bersepeda secara berkelompok.

Baca juga: Polisi Nyatakan Telah Ungkap 7 Kasus Begal Pesepeda di Jakarta

Polisi juga mengimbau pesepeda untuk menaruh barang berharga di tempat aman.

"Barang berharga itu disimpan dan betul-betul tidak kelihatan, tidak usah memancing pelaku tersebut untuk berbuat kejahatan," ucap Yusri.

7 kasus diungkap

Yusri menyatakan, polisi telah menerima 14 laporan kasus begal pesepeda. Dari total laporan yang diterima, polisi mengklaim ada tujuh kasus yang sudah diungkap.

"Ada 14 LP (laporan polisi) yang masuk. Pengungkapan sudah kami lakukan. Selama tim khusus dibentuk, kami sudah mengungkap tujuh kasus (begal pesepeda)," kata Yusri.

Namun, Yusri tak menjelaskan secara merinci jumlah pelaku yang ditangkap dalam kasus-kasus yang telah diungkap.

Baca juga: Pelaku Upaya Begal Anggota Marinir Saat Bersepeda Teridentifikasi

Yusri mengatakan, dalam pemeriksaan, beberapa tersangka mengaku sudah membegal pesepeda antara lima sampai tujuh kali.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang Sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com