Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

8 Klaster Covid-19 di Rutan Jakarta, Terbanyak 62 Kasus Aktif di Rutan Polsek Penjaringan

Kompas.com - 19/11/2020, 17:42 WIB
Rosiana Haryanti,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta merilis data kasus aktif Covid-19 di Ibu Kota.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com dari data pemantauan klaster penularan Covid-19 di situs web corona.jakarta.go.id, rumah tahanan (rutan) dan lembaga pemasyarakatan (lapas) menjadi salah satu klaster penularan Covid-19.

Berdasarkan data kasus aktif Covid-19 periode 7-16 November 2020, klaster dengan kasus aktif terbanyak Covid-19 di Jakarta berada di Rutan Kepolisian Sektor Penjaringan, yakni 62 kasus aktif.

Baca juga: UPDATE 10 Klaster Covid-19 di Jakarta dengan Kasus Aktif Terbanyak, Rutan hingga Kemenkes

Kompas.com merangkum delapan klaster penularan Covid-19 dengan kasus aktif di rutan dan lapas. Berikut rinciannya:

1. Rumah tahanan Polsek Penjaringan: 62 kasus

2. Rumah tahanan Polsek Tambora: 50 kasus

3. Rumah tahanan Polres Jakarta Utara: 13 kasus

4. Lapas Ciganjur: 11 kasus

5. Rumah tahanan Polsek Ciracas: 10 kasus

6. Lapas Kelas II A Narkotika Jakarta: 4 kasus

7. Rumah tahanan Polres Jakarta Pusat: 2 kasus

8. Rumah tahanan Polsek Tanjung Duren: 2 kasus

Baca juga: Klaster Keluarga di Jakarta, 93 Orang Positif Covid-19 Setelah Bepergian ke Daerah Ini

Pemprov DKI Jakarta saat ini masih menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi.

Berdasarkan update pada Rabu (18/11/2020), terdapat penambahan 1.147 kasus baru.

Penambahan jumlah kasus baru tersebut terdiri dari 277 rapelan satu laboratorium swasta dan dua lab rumah sakit vertikal yang baru dilaporkan 14 hari terakhir, ditambah dengan 870 hasil tes PCR yang dilakukan 24 jam terakhir.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com