Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Pegawai Positif Covid-19, Kantor Lurah Petamburan Masih Ditutup

Kompas.com - 23/11/2020, 13:32 WIB
Ihsanuddin,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Camat Tanah Abang Yassin Pasaribu memastikan kantor Kelurahan Petamburan masih ditutup pada Senin (23/11/2020) hari ini.

Penutupan kantor tersebut diperpanjang karena sejumlah pegawai di kantor tersebut dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan hasil tes usap.

"Iya tidak jadi dibuka hari ini," kata Yassin saat dikonfirmasi, Senin siang.

Baca juga: Selain Liburan, Satgas Sebut Kerumunan di Soetta hingga Petamburan Ikut Menambah Kasus Covid-19

Adapun kantor Kelurahan Petamburan ditutup sejak Rabu (18/11/2020) pekan lalu akibat Lurah Petamburan Setiyanto positif Covid-19. Penutupan semula hanya direncakan tiga hari sampai Jumat.

Namun, berdasarkan hasil pelacakan kontak, sejumlah pegawai kelurahan juga dinyatakan positif Covid-19. Oleh karena itu, kantor Lurah Petamburan masih ditutup sampai hari ini.

Saat ditanya berapa jumlah karyawan yang positif Covid-19, Yassin tak memberikan angka pasti. Namun, ia menyebut Sekretaris Kelurahan Petamburan juga tertular virus Sars-CoV-2.

Baca juga: Kapolda Metro Sebut Ada Klaster Covid-19 Dampak Kerumunan di Petamburan dan Tebet

"Sekretaris Kelurahan Petamburan, Sunardi juga positif Covid-19," kata dia.

Yassin memastikan pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan dengan menggunakan layanan dropbox. Masyarakat yang hendak mendapatkan pelayanan bisa menaruh berkas di kotak yang telah disediakan di depan pintu masuk Kelurahan Petamburan.

Dia belum bisa memastikan sampai kapan kantor Lurah Petamburan ditutup. Yassin hanya

"Belum tahu saya kapan bukanya," kata Yassin.

Lurah Petamburan Setiyanto diketahui reaktif Covid-19 setelah menjalani tes cepat swab antigen pada Selasa (17/11/2020). Tes itu dilakukan sebelum ia memenuhi undangan penyelidikan di Polda Metro Jaya.

Polisi semula memanggil Setiyanto terkait kerumunan massa di acara Maulid Nabi sekaligus pernikahan putri Rizieq Shihab di Petamburan. Namun pemeriksaan itu ditunda karena Setiyanto reaktif Covid-19.

Setiyanto pun kemudian menjalani swab test PCR. Pada Rabu (18/11/2020) hasil tes keluar dan dia dinyatakan positif Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Megapolitan
Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com