Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ASN Positif Covid-19, Kantor Kelurahan Pejaten Timur Ditutup, Pelayanan Dialihkan ke Rumah Dinas

Kompas.com - 26/11/2020, 10:40 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kantor Kelurahan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, ditutup sementara mulai 25 November hingga 27 November 2020 akibat adanya aparatur sipil negara (ASN) yang positif Covid-19.

Pelayanan publik di Kantor Kelurahan Pejaten Timur dialihkan ke sebuah rumah dinas yang juga menjadi posko siaga bencana.

“Betul, Covid-19 yang kena itu bendahara kelurahan. Dia tergolong klaster keluarga. Kantor kelurahan ditutup selama tiga hari,” ujar Lurah Pejaten Timur Rasyid saat dihubungi, Kamis (26/11/2020) pagi.

Baca juga: Seorang ASN Kelurahan Pejaten Timur Positif Covid-19, Disebut Tertular dari Suaminya

Kantor Kelurahan Pejaten Timur ditutup dalam rangka penyemprotan disinfektan untuk memutus penyebaran Covid-19.

Sebanyak 20 orang yang terdiri dari ASN dan PJLP Kelurahan Pejaten Timur juga menjalani swab test.

“Untuk upaya tracing, hari ini ada swab di kantor kecamatan. Hampir 20 orang. Saat ini sebagian sudah dan belum. Masih menunggu giliran,” tambah Rasyid.

Ia melanjutkan, pelayanan di Kantor Kelurahan Pejaten Timur akan kembali normal pada Senin (30/11/2020).

Saat ini, pihak Kelurahan Pejaten Timur menghindari pelayanan dengan cara kontak langsung.

Sebelumnya, seorang ASN Kelurahan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan, yang terkonfirmasi positif Covid-19 merupakan seorang bendahara.

Hasil tersebut berdasarkan swab test yang dijalani di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM).

“Betul, Covid-19 yang kena itu bendahara kelurahan. Dia tergolong klaster keluarga,” kata Rasyid.

Menurut Rasyid, pasien perempuan tersebut kini telah dirawat di RSCM.

Ia mengatakan, awalnya bendahara kelurahan diduga tertular Covid-19 dari suaminya.

“Suami yang kena dulu Covid-19. Mungkin klaster liburan kemarin. Suami sudah di Wisma Atlet,” ujar Rasyid.

Selain itu, anak dari bendahara Kelurahan Pejaten Timur juga tertular Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat 'Sunset'

Senangnya Alif Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang, Bisa Lihat "Sunset"

Megapolitan
Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Tersangka Kecelakaan Beruntun di GT Halim Temperamental, Polisi Minta Bantuan KPAI dan Psikolog

Megapolitan
Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Keluarga Pelaku Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Telah Dihubungi Polisi untuk Pendampingan

Megapolitan
Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Dibawa Kabur dari Setiabudi, Mobil Patroli Polisi Ditemukan di Kemayoran

Megapolitan
Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Menilik Padi Apung Waduk Elok Cakung, Solusi untuk Sawah Kebanjiran

Megapolitan
Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Sopirnya di Bawah Umur, Pemilik Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama Bakal Diperiksa Polisi

Megapolitan
Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Polisi Belum Tahan Sopir Truk Penyebab Kecelakaan Beruntun di GT Halim Utama

Megapolitan
Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Mobil Patroli Polisi di Jakarta Selatan Dibawa Kabur Jambret yang Sedang Diamankan

Megapolitan
Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Polisi Masih Dalami Motif Oknum Sopir Grab Culik dan Peras Penumpang

Megapolitan
Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Momen Peserta Sanlat Ekspresi Baznas Diminta “Push Up” Karena Ketiduran saat Ada Seminar

Megapolitan
Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Polisi Amankan 1 Mobil sebagai Barang Bukti Kasus Pemerasan yang Dilakukan Sopir Grab

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Tangerang Hari Ini, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Depok Hari Ini, Jumat 29 Maret 2024

Megapolitan
Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Seorang Ibu Diduga Menipu, Jual Cerita Anak Sakit lalu Minta Uang Rp 300.000

Megapolitan
Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com