Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rizieq Hadiri Reuni 212 Daring Pakai Masker dan Face Shield, Shooting dari Studio Terpisah

Kompas.com - 02/12/2020, 14:48 WIB
Ihsanuddin,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski baru keluar dari rumah sakit, Pimpinan Front Pembela Islam Rizieq Shihab tetap menghadiri Reuni 212 yang digelar secara daring, Rabu (2/11/2020).

Pantauan Kompas.com melalui kanal YouTube Front TV, reuni daring dimulai pukul 09.00 WIB. Setelah 30 menit acara berjalan, Rizieq menyampaikan ceramahnya.

Ia bicara dari sebuah ruangan yang diberi nama studio 2. Di studio 2 itu, dia didampingi oleh dua orang yang duduk di sisi kiri dan kanannya.

Rizieq dan kedua orang tersebut menggunakan masker. Namun, Rizieq menurunkan maskernya ke dagu saat bicara. Rizieq juga mengenakan pelindung wajah transparan (face shield).

Baca juga: Absen di Pemeriksaan Polda, Rizieq Shihab Hadiri Reuni 212 secara Daring

Sementara sejumlah tokoh lainnya tampak mengikuti acara itu dari studio 1. Ada juga yang mengikuti acara secara virtual dari tempatnya masing-masing.

Selain para ulama dan tokoh FPI, acara itu juga dihadiri oleh tokoh lain, yakni akademisi Rocky Gerung dan Refly Harun, politisi Partai Keadilan Sejahtera Mardani Ali Sera, hingga mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.

Dalam ceramahnya, Rizieq mengungkapkan rasa syukur karena reuni 212 yang digelar tiap tahun dapat kembali diselenggarakan pada tahun ini meski secara virtual.

Baca juga: Saat Reuni 212, Rizieq Shihab Minta Maaf Telah Timbulkan Kerumunan

"Semoga pertemuan kita pada pagi ini walau lewat virtual Insya Allah tidak kurang sedikitpun keberkahan dan manfaatnya," kata dia.

Rizieq dalam kesempatan itu turut meminta maaf terkait kerumunan massa simpatisannya di sejumlah lokasi seperti Bandara Soekarno-Hatta, Petamburan, Tebet hingga Megamendung, Bogor.

Rizieq menyebut kerumunan tersebut terjadi karena simpatisannya antusias menyambut dirinya yang baru pulang dari Arab Saudi.

Baca juga: Rizieq Shihab Minta Maaf, Janji Tidak Buat Kerumunan Lagi Selama Pandemi Covid-19

"Sekali lagi saya saya minta maaf apabila kerumunan-kerumunan tadi membuat keresahan atau membuat tidak nyaman atau sudah melakukan pelanggaran, itu di luar keinginan," katanya.

Rizieq pun berjanji tak akan menggelar kegiatan yang menimbulkan kerumunan lagi selama pandemi. Ia pun mengakui saat ini ia diminta untuk melakukan isolasi mandiri oleh tim medis. Namun, Rizieq tak menegaskan apakah dirinya negatif atau positif Covid-19.

Menurut dia, permintaan isolasi ini karena dirinya sempat hadir di tengah kerumunan massa.

Baca juga: Foto Viral Surat Hasil Swab Positif Covid-19, Rizieq Shihab Akui Sedang Isolasi Mandiri

"Akhirnya tim medis menyarankan ini bukan persoalan Covid-19 atau tidak Covid-19. Baik Covid-19 atau tidak Covid-19, dalam situasi crowded seperti itu, seharusnya mengkarantina diri atau mengisolasi diri," kata Rizieq.

Polisi saat ini tengah mengusut pelanggaran protokol kesehatan yang timbul akibat kerumunan massa Rizieq. Rizieq sendiri sudah dipanggil oleh Polda Metro Jaya pada Selasa (1/12/2020) kemarin. Namun Rizieq tak hadir karena alasan sakit.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Dukcapil DKI Catat 1.038 Pendatang Baru ke Jakarta Usai Lebaran 2024

Megapolitan
Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Polisi Tangkap Pemuda yang Cabuli Anak 5 Tahun di Cengkareng

Megapolitan
Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Usai Rampas Ponsel Pelanggan Warkop, Remaja di Bekasi Lanjut Begal Pengendara Motor

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com