JAKARTA, KOMPAS.com - Angka fakir miskin dan orang tidak mampu di Kelurahan Munjul, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, mengalami penurunan.
Hal ini dikonfirmasi oleh Lurah Munjul Sumarjono setelah memimpin musyawarah kelurahan (Muskel) tahun 2020 di aula Kantor Kelurahan Munjul, Kamis (10/12/2020).
"Iya, benar (mengalami penurunan). Data awal, fakir miskin dan orang tidak mampu di Munjul sebanyak 1.088 orang. Setelah didata lagi menjadi 908 orang," kata Sumarjono saat dihubungi, Kamis.
Baca juga: Jumlah Pendaftar Fakir Miskin di DKI Sebanyak 293.659 Orang
Kendati demikian, Sumarjono tidak tahu alasan kenapa angka fakir miskin dan orang tidak mampu di Munjul justru mengalami penurunan di tengah pandemi Covid-19.
"Kurang tahu juga, dari hasilnya datanya seperti itu," ucap dia.
Sumarjono menjelaskan, data ini diperoleh dari Posyandu dan pendamping sosial.
Baca juga: Ada Covid-19, Angka Kemiskinan di Tangsel Diprediksi Naik Jadi 1,8 Persen
Selanjutnya, data akan diserahkan ke Pusat Data dan Informasi Jaminan Sosial (Pusdatin Jamsos).
Sumarjono mengatakan, warga yang terdata sebagai fakir miskin dan orang tidak mampu di Munjul akan mendapatkan Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Lansia Jakarta (KLJ), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), dan Program Keluarga Harapan (PKH).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.