Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/12/2020, 13:49 WIB
Walda Marison,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bekasi akan menerbitkan surat edaran terkait imbauan untuk tak merayakan tahun baru dalam waktu dekat.

"Ini kan (malam tahun baru) sekitar dua minggu lagi, insya Allah kita akan buat surat edaran tersebut," kata Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi, Jumat (11/12/2020).

Surat edaran tersebut tidak hanya mengimbau warga tak merayakan tahun baru di luar rumah, tetapi juga berlaku untuk tempat hiburan agar membatasi jam operasional saat malam tahun baru.

Baca juga: Imbau Warga Tak Rayakan Tahun Baru, Walkot Bekasi: Ibadah dan Menikah Saja Diatur Sedemikian Rupa...

Namun demikian, Effendi belum bisa menjelaskan secara rinci isi surat edaran tersebut.

"Masih kami rancang," jelas dia.

Menurut Pepen, perayaan malam tahun baru seharusnya dilakukan di rumah saja bersama keluarga.

Bepergian dan bertemu dengan kerumunan hanya akan berpotensi menimbulkan klaster baru Covid-19.

"Saran saya syukuri tahun baru ini, berdoa saja agar pandemi cepat selesai, persoalan bangsa cepat selesai, kota kita aman," kata pria yang akrab disapa Pepen ini.

Baca juga: Bali Tak Larang Pesta Perayaan Malam Tahun Baru, Ini Syaratnya

Jika warga terpaksa harus keluar kota pada momen tahun baru nanti, Pepen mengimbau untuk melakukan pemeriksaan kesehatan ketika kembali ke Bekasi.

Pemeriksaan kesehatan harus dilakukan agar penyebaran Covid-19 mudah terdeteksi. Terlebih apabila ada warga yang merasakan gejala setelah dari luar kota.

"Bisa langsung Periksa ke Puskesmas, bisa ke rumah sakit atau klinik-klinik yang ada untuk bisa diantisipasi terhadap penanggulangan pengendalian pandemi Covid-19," kata dia.

Pepen memastikan masyarakat yang akan menjalankan swab dan rapid test akan dipermudah oleh jajaran Dinas Kesehatan.

PCR kit untuk swab test dipastikan masih cukup untuk warga yang mau menjalankan tes.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com