Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Wisata Virtual di Ancol, Warga Bisa 'Jalan-jalan' ke Dufan hingga Seaworld Lewat Ponsel

Kompas.com - 31/12/2020, 06:42 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Jessi Carina

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Taman Impian Jaya Ancol membuka wisata edukasi virtual dengan konsep pembelajaran jarak jauh. Wisata edukasi virtual ini merupakan kolaborasi dengan Sekolah.mu.

Dalam kegiatannya, Ancol menawarkan pengalaman pembelajaran interaktif berbalut kegembiraan atau edutainment (education-entertainment) yang mencangkup unit-unit rekreasi Ancol yaitu Dunia Fantasi, Sea World Ancol, dan Ocean Dream Samudra.

“Terdapat empat paket yang ditawarkan, yakni Petualangan Cika dan Coki: Jelajah Bawah Laut Sea World, Biodiversitas di Sea World Ancol dan Ocean Dream Samudra, Petualangan Cika dan Coki: Bermain di Dufan, dan Eksplorasi Fisika di Dufan,” kata Head Corporate Communication PT. Taman Impian Jaya Ancol, Rika Lestari dalam keterangan tertulis, Rabu (30/12/2020).

Baca juga: Ini Jam Buka dan Tutup Ancol Selama Libur Akhir Tahun

Paket wisata edukasi virtual ini dibanderol Rp 400.000 per paket dan juga bisa digunakan untuk akses tiket masuk Dufan, Sea World, atau Ocean Dream Samudra hingga 30 Juni 2021.

Rika menyebutkan, Ancol juga menghadirkan virtual tour untuk melengkapi liburan akhir tahun ini

Ia mengatakan, wisata virtual dikemas dalam 360 virtual tour.

“Sebuah aktivitas wisata secara virtual yang berkolaborasi dengan 360 Indonesia yang merupakan perusahaan pembuat konten 360 photo dan video. Masyarakat kini dapat terobati kerinduannya berkereasi dengan jalan-jalan serta menikmati keindahan dan keseruan di Ancol melalui genggaman,” tambah Rika.

Rika mengatakan, wisata virtual ini akan dibuat secara bertahap. Saat ini, lanjut Rika, masyarakat dapat melakukan wisata virtual di Sea World Ancol.

Baca juga: Wagub DKI Bolehkan Warga Jual Terompet untuk Malam Tahun Baru, asalkan...

“Masyarakat dapat bereksplorasi di dalam kawasan Sea World Ancol dengan rotasi 360 derajat sehingga masyarakat seolah-olah sedang berada di dalamnya dan dapat melihat secara langsung biodata yang ada di dalamnya hanya dengan menggerakkan handphone bisa jalan-jalan secara virtual,” tambah Rika.

Untuk bisa menikmati virtual tour ini cukup dengan mengunjungi situs www.ancol.com atau langsung klik https://www.ancol.com/rekreasi-virtual.

Rika menyebutkan, masyarakat tak perlu khawatir lagi untuk berwisata dan belajar saat pandemi Covid-19.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai paket virtual edutainment, masyarakat bisa juga mengakses www.sekolah.mu

Sekolah.mu merupakan sekolah dengan system blended learning pertama di Indonesia yang berbasis teknologi dan kolaborasi untuk menyediakan program belajar bagi semua orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Megapolitan
Sopir Truk Akui Kecelakaan di GT Halim karena Dikerjai, Polisi: Omongan Melantur

Sopir Truk Akui Kecelakaan di GT Halim karena Dikerjai, Polisi: Omongan Melantur

Megapolitan
Sebelum Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR, Petugas Sudah Pernah Tegur Pelaku Pungli

Sebelum Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR, Petugas Sudah Pernah Tegur Pelaku Pungli

Megapolitan
Sudah 1,5 Tahun Kompolnas dan Polisi Belum 'Update' Kasus Kematian Akseyna

Sudah 1,5 Tahun Kompolnas dan Polisi Belum "Update" Kasus Kematian Akseyna

Megapolitan
Ucap Syukur Nelayan Kamal Muara kala Rumahnya Direnovasi Pemprov DKI

Ucap Syukur Nelayan Kamal Muara kala Rumahnya Direnovasi Pemprov DKI

Megapolitan
Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Megapolitan
Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Megapolitan
Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Megapolitan
Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Megapolitan
Singgung 'Legal Standing' MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Singgung "Legal Standing" MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Megapolitan
Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Megapolitan
Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Megapolitan
Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com