JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi mengatakan, penutupan kantor DPRD DKI diperpanjang sampai 25 Januari 2021. Perpanjangan penutupan dilakukan demi mematuhi aturan pembatasan kegiatan masyarakat.
"Saya mengikuti aturan pemerintah sampai tanggal 25, saya ikuti aturan Pak Presiden," kata Prasetyo di Balai Kota DPRD DKI Jakarta, Senin (18/1/2021).
Gedung DPRD DKI Jakarta sudah ditutup sejak 4 Januari 2021. Penutupan dilakukan lantaran ada 15 orang yang terpapar Covid-19 yang merupakan bagian klaster DPRD DKI Jakarta.
Baca juga: Ketua DPRD DKI: Ada Kemungkinan PSBB Ketat di Jakarta Diperpanjang
Prasetyo kemudian mengambil kebijakan, seluruh gedung disterilisasi dengan penyemprotan disinfektan.
Kasus baru Covid-19 di DKI Jakarta mengalami penambahan sebanyak 2.361 kasus pada 18 hari ini.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan, kasus baru tersebut merupakan hasil pemeriksaan terhadap 10.012 orang yang dites hari ini.
Dwi menjelaskan, dengan bertambahnya kasus baru tersebut, kasus Covid-19 secara kumulatif kini berjumlah 229.726 orang. Dari jumlah itu, pasien yang dinyatakan sembuh 204.711 orang. Pasien sembuh bertambah 2.804 orang dibandingkan kemarin.
Sedangkan pasien aktif (yang masih dalam perawatan atau isolasi) turun sebesar 479 pasien dibandingkan hari sebelumnya. Kini ada 21.200 pasien aktif di Jakarta.
Angka kematian akibat Covid-19 terus meningkat menjadi 3.815 orang, bertambah 36 orang dibandingkan kemarin
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.