Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuaca Ekstrem Berpotensi Picu Banjir di Jakarta, Warga Diminta Waspada

Kompas.com - 29/01/2021, 07:31 WIB
Ivany Atina Arbi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi DKI Jakarta meminta warga Ibu Kota untuk waspada menghadapi banjir seiring terjadinya cuaca ekstrem yang diprediksi akan melanda pada 28 Januari-2 Februari mendatang.

Ini berdasarkan peringatan dini yang bersumber dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). DKI Jakarta masuk dalam potensi dampak banjir dengan status siaga.

"Kami mengimbau agar masyarakat dapat mengantisipasi dan menyiapkan segara sesuatunya untuk menjaga diri dari hujan angin," ujar Plt. Kepala Pelaksana BPBD Provinsi DKI Jakarta, Sabdo Kurnianto, Kamis (28/1/2021).

"Kondisi cuaca ekstrem seperti ini dapat menimbulkan genangan, banjir, tanah longsor, pohon tumbang, dan jalan licin," imbuhnya.

Baca juga: Jakarta Berpotensi Banjir Bandang 2 Hari ke Depan, Simak Lokasi Pengungsian Berikut

Sebagai langkah antisipasi, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menyiagakan petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) dan Satuan Tugas (Satgas) Banjir.

Apabila ada masyarakat yang membutuhkan bantuan, mereka dapat menghubungi 112, ujar Sabdo.

Selain potensi genangan di Ibu Kota, ada pula potensi gelombang tinggi hingga 2,5 meter di Perairan utara Banten, Perairan Kepulauan Seribu, Laut Jawa bagian barat, Perairan Kawarang-Subang, dan Perairan Indramayu-Cirebon.

BPBD DKI Jakarta telah mengeluarkan panduan kesiapsiagaan menghadapi banjir, yang dapat diunduh di sini.

Baca juga: Siaga Banjir Jakarta, Pemprov DKI Keruk Waduk hingga Bangun Sumur Resapan

Di antara hal yang harus dipersiapkan untuk menghadapi bencana banjir, angin kencang, dan tanah longsor tersebut adalah sebagai berikut:

  1. Mendeteksi zona rawan banjir,
  2. Mengetahui jalur evakuasi dan lokasi pengungsian,
  3. Mencatat nomor darurat dan menginformasikannya kepada seluruh anggota keluarga,
  4. Mengecek potensi listrik yang berbahaya jika terkena genangan banjir,
  5. Berbagi peran dalam keluarga jika banjir melanda. Pastikan seluruh anggota keluarga paham cara mematikan listrik dan kompor,
  6. Mendokumentasikan dokumen penting dan surat berharga dalam bentuk softcopy,
  7. Membuat daftar kebutuhan khusus anggota keluarga dan mempersiapkannya,
  8. Menyiapkan tas siaga bencana.

Baca juga: [POPULER JABODETABEK] Viral Transaksi Menggunakan Dinar dan Dirham di Depok | Jakarta Siaga Banjir

Sementara, isi tas siaga bencana yang disarankan adalah:

  1. Obat-obatan pribadi dan perlengkapan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K),
  2. Dokumen dan surat berharga (dibungkus plastik),
  3. Uang tunai,
  4. Sarung atau selimut,
  5. Pakaian untuk kurang lebih tiga hari,
  6. Makanan ringan tahan lama,
  7. Air Mineral,
  8. Pengisi dana dan baterai cadangan,
  9. Senter,
  10. Pluit,
  11. Masker dan hand sanitizer
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Polisi Tangkap Sopir Grab yang Culik dan Peras Penumpangnya Rp 100 Juta

Megapolitan
Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Wanita Tewas Bersimbah Darah di Bogor, Korban Terkapar dan Ditutup Selimut

Megapolitan
Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Ada Obeng di TKP, Diduga Jadi Alat Suami Bunuh Istri di Bogor

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di Kota Bekasi Hari Ini, Jumat, 29 Maret 2024

Megapolitan
Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Diduga Korban Pelecehan Seksual oleh Eks Ketua DPD PSI Jakbar Mengaku Diintimidasi agar Tak Lapor Polisi

Megapolitan
Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Wanita Tewas Dibunuh Suaminya di Bogor, Pelaku Dilaporkan Ayah Kandung ke Polisi

Megapolitan
Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Latihan Selama 3 Bulan, OMK Katedral Jakarta Sukses Gelar Visualisasi Jalan Salib pada Perayaan Jumat Agung

Megapolitan
Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, Baznas RI Ajak Siswa SMA Punya Hobi Berzakat

Megapolitan
Cerita Ridwan 'Menyulap' Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Cerita Ridwan "Menyulap" Pelepah Pisang Kering Menjadi Kerajinan Tangan Bernilai Ekonomi

Megapolitan
Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Peringati Jumat Agung, Gereja Katedral Gelar Visualisasi Jalan Salib yang Menyayat Hati

Megapolitan
Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Wujudkan Solidaritas Bersama Jadi Tema Paskah Gereja Katedral Jakarta 2024

Megapolitan
Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Diparkir di Depan Gang, Motor Milik Warga Pademangan Raib Digondol Maling

Megapolitan
Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Polisi Selidiki Kasus Kekerasan Seksual yang Diduga Dilakukan Eks Ketua DPD PSI Jakbar

Megapolitan
Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Ingar-bingar Tradisi Membangunkan Sahur yang Berujung Cekcok di Depok

Megapolitan
KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

KSAL: Setelah Jakarta, Program Pesantren Kilat di Kapal Perang Bakal Digelar di Surabaya dan Makasar

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com