Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Bocah di Kali Ciliwung Diduga Hanyut dari Bogor Timur

Kompas.com - 15/02/2021, 13:44 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mayat yang ditemukan mengambang di Kali Ciliwung pada Senin (15/2/2021) pagi, diduga bernama Rosman yang hanyut dari wilayah Bogor Timur, Jawa Barat, beberapa hari yang lalu.

Lurah Lenteng Agung, Bayu Pasca Soengkono mengatakan, dugaan tersebut berdasarkan laporan tim penyelamatan di lokasi kejadian.

“Dugaan sesuai laporan dari saksi di lokasi,” ujar Bayu saat dikonfirmasi, Senin siang.

Bayu mengatakan, anggota kepolisian Polsek Jagakarsa, Ipda Djoko W. sudah menghubungi pihak keluarga dari korban yang diduga bernama Rosman.

Baca juga: Mayat Bocah Ditemukan Hanyut di Sungai Ciliwung di Lenteng Agung

Pihak keluarga juga berencana mendatangi Rumah Sakit Fatmawati untuk mengidentifikasi temuan mayat di Kali Ciliwung itu.

“Pukul 08.36 WIB, mayat dibawa ke RS Fatmawati guna dilakukan visume et repertum,” ujar Bayu.

Menurut dia, dugaan tersebut didukung adanya empat orang dari kawasan Bogor Timur yang mencari orang hanyut di Kali Ciliwung dua hari yang lalu.

Sebelumnya, sesosok mayat laki-laki ditemukan di Kali Ciliwung di dekat Jalan Lagga Raya RT 012/02 Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Senin pagi.

Bayu mengatakan, mayat tak memiliki identitas dan diperkirakan berusia sembilan tahun.

Saksi bernama Riman awalnya dihubungi oleh atasannya bahwa ada orang hanyut di Kali Ciliwung.

Baca juga: Mayat Pria Bertato Ditemukan di Anak Kali Ciliwung di Pademangan

“Kemudian semua saksi (Syaiful, Madeli, Riman) keluar rumah karena tinggal di pinggir Kali Ciliwung dan benar terlihat sesosok mayat yang hanyut,” ujar Bayu.

Riman, Madeli, dan Syaiful kemudian berupaya mengambil mayat tersebut agar tak terbawa arus Kali Ciliwung. Saat itu, kondisi arus Kali Ciliwung cukup deras.

"Selanjutnya mayat yang hanyut dikejar dengan menggunakan perahu milik Suku Dinas Sumber Daya Air dan berhasil meraih mayat tersebut,” lanjut Bayu.

Mayat tersebut kemudian diikat pada tangan kiri menggunakan tali tambang agar tak terbawa arus Kali Ciliwung.

Kemudian saksi melaporkan penemuan mayat itu ke pihak RT dan dilanjutkan ke Polsek Jagakarsa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Dirawat di Panti Sosial, Lansia M Masih Melantur Diperkosa oleh Ponsel

Megapolitan
Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Dua Korban Tewas Kecelakaan Tol Cikampek Km 58 Asal Depok Dimakamkan di Ciamis

Megapolitan
Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Lansia yang Mengaku Diperkosa Ponsel Diduga Punya Masalah Kejiwaan

Megapolitan
Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Pakai Mobil Dinas ke Puncak, Pejabat Dishub DKI Disanksi Tak Dapat Tunjangan 2 Bulan

Megapolitan
98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

98.432 Pemudik Sudah Kembali ke Jakarta Naik Kereta Api via Stasiun Pasar Senen

Megapolitan
Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Dishub DKI: 80 Persen Pemudik Sudah Pulang, Lalu Lintas Jakarta Mulai Padat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com