Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

25 Hari Isolasi karena Positif Covid-19, Wakil Wali Kota Depok Pulang ke Rumah

Kompas.com - 17/02/2021, 11:18 WIB
Vitorio Mantalean,
Irfan Maullana

Tim Redaksi


DEPOK, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna telah kembali ke rumah setelah 25 hari menjalani isolasi akibat positif Covid-19 bergejala.

Mulanya ia isolasi mandiri sekitar 5 hari di rumah sebelum akhirnya dirawat di RSUD Kota Depok selama 13 hari. Ia sempat menderita batuk dan demam.

"Lalu isolasi mandiri 7 hari. Sudah 1 minggu isolasi mandiri di rumah adik di Cipayung. Tadi malam kembali ke rumah di Kukusan," kata Pradi melalui keterangan tertulis kepada wartawan, Rabu (17/2/2021).

"Rasa rindu luar biasa dengan keluarga," tambahnya.

Baca juga: Positif Covid-19, Wakil Wali Kota Depok Mengaku Sempat Menunggu Kamar Kosong di RSUD Saat Dirawat

Pradi mengaku, sejak sepekan lalu ia telah dinyatakan sehat oleh rumah sakit dan sejak itu diizinkan bisa mulai isolasi mandiri.

"Karena saat itu saturasinya sangat baik, di angka 96-97," ujarnya.

"Kemudian imunnya di angka 38, minimal 31. Sementara ketika baru masuk perawatan angka imunnya 31, rendah sekali," Pradi menjelaskan.

Pradi yang masa jabatannya sebagai wakil wali kota berakhir pada hari ini menyampaikan apresiasi kepada tenaga medis yang merawatnya di rumah sakit.

Baca juga: Wakil Wali Kota Depok Cerita Kronologi Dirinya Positif Covid-19

"Saya bersyukur dan terima kasih banget sama team Covid-19 dan tenaga kesehatan di RSUD, terutama ibu direktur, para dokter dan perawatnya," kata dia.

" Saat saya dirawat yang bareng di lantai 7 ada 45 orang , di lantai 8 juga ada 45 orang, belum lagi di ruang lain saya dapat info ada 20 dan 30 orang di ruangan yan berbeda. Di ICU juga ada. Jadi betapa sibuknya para petugas kesehatan di sana. Mereka harus memikirkan kesehatan mereka juga, memakai APD setiap hari," lanjut Pradi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com