Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Jambret HP di Tebet Ditangkap Warga, Satu Lainnya Masih Diburu Polisi

Kompas.com - 18/02/2021, 13:49 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Satu penjambret handphone milik warga di Jalan Swadaya II RT14/08, Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan pada Minggu (14/2/2021) malam kini masih buron dan masih diburu polisi.

Sementara itu, satu penjambret berhasil ditangkap oleh warga tak jauh lokasi penjambretan setelah berusaha melarikan diri.

“Satu pelaku ditangkap warga. Satu lagi buron,” kata Kapolsek Tebet Kompol Budi Cahyono saat dikonfirmasi, Rabu (16/2/2021) malam.

Budi mengatakan, masih mencari satu pelaku lainnya. Adapun penjambret yang sudah diamankan oleh anggota Polsek Tebet bernama Arief (26).

Baca juga: Aksi Jambret HP di Tebet Gagal, Cucu Korban Tabrakkan Diri ke Motor Pelaku

“Satu pelaku belum tahu warga mana. Malam ini dikembangkan,” lanjut Budi.

Menurut Budi, penjambret yang buron merupakan teman Arief. Penjambret itu berhasil kabur menggunakan motor.

Adapun tertangkapnya Arief oleh warga berawal saat cucu dari korban penjambretan, Syifa (17) memergoki aksi penjambretan. Syifa menabrakkan diri ke motor penjambret yang berusaha melarikan diri.

Para penjambret kemudian melarikan diri. Arief lari ke arah selatan Jalan Saharjo, sedangkan rekan Arief lari ke arah Jalan Minangkabau.

Baca juga: Gagalkan Aksi Jambret di Tebet, Pergelangan Tangan Gadis Ini Sampai Retak

Syifa mengejar penjambret sambil berteriak maling. Kemudian, warga di Jalan Swadaya VII menjatuhkan dan sempat memukuli Arief.

Penjambret yang tertangkap kemudian diamankan oleh anggota Polsek Tebet. Korban telah membuat laporan kasus penjambretan ke Polsek Tebet dengan nomor laporan LP/10/K/II/2021/SEK.Tebet.

Akibat upaya penggagalan aksi penjambretan, Syifa mengalami sejumlah luka seperti pergelangan tangan retak, luka lebam di paha, dan luka di lutut.

Arief kini sudah ditahan di Mapolsek Tebet. Kasus penjambretan ini ditangani oleh Polsek Tebet.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com