Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dampak Banjir, 7 Jadwal Keberangkatan KA dari Jakarta Hari Ini Dibatalkan

Kompas.com - 23/02/2021, 09:29 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak tujuh jadwal keberangkatan kereta api (KA) dari dua stasiun di Jakarta, Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir, dibatalkan pada Selasa (23/2/2021) ini.

Pembatalan itu disebabkan banjir yang menggenangi jalur rel antara Stasiun Kedunggedeh-Lemah Abang Km 55 +100 sampai dengan Km 53+600, Bekasi.

"Kerusakan di bagian bawah pondasi jalur rel KA, karena lapisan batu balas tergerus arus air. Akibatnya sejumlah titik terdapat bagian rel yang menggantung," kata Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa dalam keterangannya, Selasa.

Sampai dengan saat ini, tim prasarana PT KAI terus berupaya menormalkan kembali jalur tersebut.

Baca juga: Imbas Banjir, Keberangkatan KA dari Stasiun Pasar Senen Dibatalkan pada Pagi-Siang Ini

"Melihat kondisi yang ada dan mempertimbangkan keselamatan, beberapa perjalanan KA dari Jakarta akan dilakukan pembatalan kembali, khususnya untuk tujuh keberangkatan pagi hari," kata Eva.

Sementara untuk keberangkatan delapan KA lainnya pada sore dan malam hari dari Daop 1 Jakarta akan diinformasikan kembali dengan melihat proses perbaikan jalur rel di lokasi yang terdampak banjir.

Bagi pelanggan KA yang sudah memiliki tiket untuk keberangkatan pagi hari ini, dapat melakukan pembatalan di loket pembatalan stasiun.

Calon penumpang juga diberikan waktu sampai dengan 30 hari ke depan untuk membatalkan tiket KA yang terdampak pembatalan akibat banjir, dengan pengembalian 100 persen.

Berikut daftar pembatalan KA dari Daop 1 Jakarta keberangkatan pagi hari:

Stasiun Pasar Senen
1. KA 292 Bengawan (Pasar Senen-Purwosari) keberangkatan pukul 06.30 WIB
2. KA 130 Dharmawangsa (Pasar Senen-Surabaya Pasar Turi) keberangkatan pukul 08.50 WIB
3. KA 320 Tegal Ekspres (Pasar Senen-Tegal) keberangkatan pukul 09.20 WIB
4. KA 302 Serayu (Pasar Senen-Purwokerto) keberangkatan pukul 09.30 WIB

Stasiun Gambir
1. KA 38 Argo Parahyangan (Gambir-Bandung) keberangkatan pukul 06.50 WIB
2. KA 2 Argo Bromo Anggrek (Gambir-Surabaya Pasar Turi) keberangkatan pukul 08.00
3. KA 10A Argo Dwipangga (Gambir-Solo Balapan) keberangkatan pukul 08.30

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com