JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah pesan berantai berisi program vaksinasi Covid-19 bagi warga lanjut usia (lansia) di DKI Jakarta beredar melalui aplikasi pesan WhatsApp pada awal Maret 2021.
Dalam pesan berantai tersebut disebutkan ada program vaksinasi bagi 1.000 lansia di Kantor Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia, Kementerian Kesehatan di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Program vaksinasi bagi 1.000 lansia itu dibuka tanpa pendaftaran mulai 1 Maret 2021. Syaratnya mudah yakni setiap orang hanya perlu membawa kartu tanda penduduk (KTP) untuk menerima vaksin.
Baca juga: Guru di Depok Antusias Ikut Vaksinasi Covid-19: Biar Bisa Tatap Muka dengan Murid
Berikut isi pesan berantai tersebut:
Pengumuman: Sahabat yg tinggal di Jakarta, ada vaksinasi lansia di kantor Badan PPSDM Kemkes, jl H.Jebat, mulai tadi 1 Maret.
Setiap hari ada, jatahnya 1000 org/hari. Jadi datang saja go show bawa ktp. Ternyata krn jatah banyak, ktp luar jakarta juga tadi diterima. Ajak ya saudara, teman, tetangga, syarat lansia> 60 th bawa ktp.
Yg hipertensi minum dulu obat pagi, tensi <180/110 dan DM tanpa hasil lab akan diterima. Mari sukseskan vaksin covid utk mempercepat herd community dan melindungi kelompok rentan yg tidak layak vaksinasi.
Berdasarkan informasi pada halaman Jala Hoaks DKI Jakarta pada Selasa (2/3/2021) dilansir Antara, informasi dalam pesan berantai itu dipastikan berita bohong atau hoaks.
Program vaksinasi Covid-19 gelombang kedua yang diprioritaskan bagi warga lansia berusia di atas 60 tahun di Ibu Kota, masih mengutamakan warga dengan KTP DKI Jakarta.
Baca juga: Pemprov DKI Tolak Permintaan Vaksinasi Covid-19 untuk Keluarga Anggota DPRD
Warga lansia dengan KTP Jakarta yang ingin mengikuti program vaksinasi Covid-19 itu perlu mendaftar terlebih dahulu melalui situs http://dki.kemkes.go.id.
Nantinya, warga lansia akan mendapat pesan notifikasi dari puskesmas atau RSUD setempat terkait lokasi dan jadwal vaksinasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.