Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tempat Tidur Pasien Covid-19 Terisi 61 Persen, Kota Tangerang Masih Zona Oranye

Kompas.com - 09/03/2021, 12:37 WIB
Muhammad Naufal,
Nursita Sari

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Bed occupancy ratio (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur khusus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Tangerang, Banten, berada di angka 61 persen pada Senin (8/3/2021).

Hal tersebut diungkapkan oleh Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah.

"Sekarang, BOR-nya kalau enggak salah sudah 61 persen," ujar Arief kepada awak media, Selasa (9/3/2021).

Arief mengatakan, tingkat keterisian tempat tidur khusus pasien Covid-19 menurun karena diterapkannya pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) selama ini.

Baca juga: Pemkot Tangerang Perpanjang PPKM Mikro hingga 22 Maret

Adapun PPKM di Kota Tangerang telah dilaksanakan sebanyak tiga kali, yaitu PPKM jilid I pada 11-24 Januari 2021, PPKM jilid II pada 25 Januari sampai 8 Februari 2021, dan PPKM mikro pada 9-22 Februari 2021.

Saat ini, Pemerintah Kota Tangerang tengah melaksanakan PPKM mikro jilid II, mulai 8-22 Maret 2021.

Arief berujar, ada sekitar 1.500 tempat tidur khusus pasien Covid-19 yang tersebar di beberapa rumah sakit di wilayah Kota Tangerang.

"Yang dirawat 61 persen dari 1.500 kasur, kurang lebih ada 800 orang dirawat, baik itu warga Kota Tangerang atau dari luar," papar Arief.

Bila dibandingkan dengan awal Februari 2021, Arief pernah menyatakan bahwa angka BOR di Kota Tangerang menyentuh 75 persen.

Lantas berselang satu bulan, angka tersebut menurun hingga lebih dari 10 persen.

Baca juga: Dinas PUPR Perbaiki 14 Tanggul Rusak akibat Banjir di Kota Tangerang

Sementara itu, pasien yang masih menjalani isolasi mandiri sebanyak 302 orang per Senin kemarin.

"Kemarin ini tinggal 300-an orang yang masih isolasi mandiri," ungkap Arief.

Politikus Partai Demokrat itu menyebutkan, dengan data tersebut, Kota Tangerang masih termasuk dalam zona oranye penyebaran Covid-19.

Untuk diketahui, hingga kini terdapat total 7.554 kasus Covid-19 di Kota Tangerang.

Berikut angka penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Tangerang selama tujuh hari terakhir:

  • 8 Maret 2021: bertambah 36 orang
  • 7 Maret 2021: bertambah 35 orang
  • 6 Maret 2021: bertambah 35 orang
  • 5 Maret 2021: bertambah 35 orang
  • 4 Maret 2021: bertambah 36 orang
  • 3 Maret 2021: bertambah 35 orang
  • 2 Maret 2021: bertambah 36 orang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' ke RS Polri

Isak Tangis Iringi Pengantaran 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" ke RS Polri

Megapolitan
Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Kebakaran Toko Bingkai Saudara Frame Padam, Arus Lalin Jalan Mampang Prapatan Kembali Normal

Megapolitan
Sebelum Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Sebelum Toko "Saudara Frame" Terbakar, Ada Percikan Api Saat Pemotongan Kayu

Megapolitan
Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Kondisi Karyawan Selamat dari Kebakaran Saudara Frame, Salah Satunya Luka Bakar Hampir di Sekujur Tubuh

Megapolitan
Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Polisi: Ada Luka di Dada dan Cekikan di Leher Jasad Perempuan di Pulau Pari

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan, Terbanyak di Jaktim

Megapolitan
Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Wanita Ditemukan Tewas di Dermaga Pulau Pari, Polisi Periksa 3 Teman Dekat Korban

Megapolitan
Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Cerita Warga Habiskan Uang Jutaan Rupiah untuk Bagi-bagi THR di Hari Lebaran

Megapolitan
Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Anggota DPRD Pertanyakan Besaran Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Capai Rp 22 Miliar

Megapolitan
Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik 'Saudara Frame' Tinggal di Lantai Tiga Toko

Tewas Terjebak Kebakaran, Keluarga Pemilik "Saudara Frame" Tinggal di Lantai Tiga Toko

Megapolitan
Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Kadis Dukcapil: 92.432 NIK Warga Jakarta Bakal Dinonaktifkan Awal Pekan Depan

Megapolitan
Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Sayur-mayur Membawa Berkah, Sarmini Bisa Menyekolahkan Anaknya hingga Sarjana

Megapolitan
Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Petugas Beberkan Sulitnya Padamkan Api yang Membakar Toko Bingkai Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Polisi Ungkap Ada Karyawan Semprot Bensin untuk Usir Rayap Sebelum Kebakaran Saudara Frame Mampang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com