Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 Kepulauan Seribu Menurun

Kompas.com - 12/03/2021, 19:04 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Eko Wahyu menyebutkan, pengetatan protokol kesehatan di wilayah Kepulauan Seribu berhasil menekan laju kasus Covid-19. Hal itu terbukti dengan menurunkan angka kasus Covid-19 selama tiga bulan terakhir di kepulauan tersebut.

"Hasil yang dicapai adalah berhasil menekan kasus aktif Covid-19 dari tertinggi 152 orang pada tanggal 23 Januari 2021, menjadi 8 kasus per tangal 11 Maret 2021," kata Eko saat dihubungi, Jumat (12/3/2021).

Selama ini, para wisatawan yang hendak berlibur ke Kepulauan Seribu wajib menjalani rapid tes antigen.

Baca juga: Bupati Kepulauan Seribu: Pulau Sebaru Tak Jadi Dibuat Rumah Sakit Covid-19

"Sekarang kita kedepankan semuanya (wisatawan) rapid dan antigen," ucapnya.

Eko mengatakan, pada awal tahun 2021 kasus Covid-19 di wilayahnya sempat meningkat. 
Karena itu pihak kepolisian berdiskusi dengan Bupati Junaedi dan para tenaga kesehatan untuk menyusun upaya pencegaan penyebaran Covid-19.

"Semenjak kemarin angka positif cukup tinggi. Di Januari itu tanggal 23 sempat 150 kasus Covid-19, padahal di tahun lalu itu kami sampai zero. Nah setelah tahun baru itu tinggi sekali kasusnya," tutur Eko.

"Kami rapatkan bersama dengan bupati dan tenaga kesehatan, lalu masukan-masukan dari mereka salah satunya kami harus kembalikan seperti semula. Kami perketat dengan cara swab antigen (bagi wisawatan) yang mau masuk," ucapnya.

Sebelumnya, para wisatawan yang berkunjung ke Kelulauan Seribu hanya diminta menyertakan surat keterangan bebas Covid-19.

Jumat ini tercatat sebanyak 67 wisatawan dan warga tiba di dermaga utama Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan. Mereka lalu menjalani rapid test antigen.

Lurah Pulau Tidung, Hafsah mengatakan, wisatawan maupun warga yang tidak mempunyai surat keterangan negatif Covid-19 wajib menjalani rapid test antigen.

"Rapid test antigen ini dilakukan tiap hari oleh petugas gabungan untuk mencegah penularan Covid-19 di Pulau Tidung," kata Hafsah dalam keterangannya, Jumat sore.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Teralisasi

MRT Lanjut sampai Tangsel, Wali Kota Benyamin: Diharapkan Segera Teralisasi

Megapolitan
Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com