JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan melakukan rekayasa lalu lintas selama ada konstruksi proyek Mass Rapid Transit (MRT) fase 2 paket CP201.
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo melalui keterangan tertulis, Jumat (19/3/2021) mengatakan, lokasi pembangunan berada di Jalan MH Thamrin sisi barat dan sisi timur, tepatnya dari Gedung Sinarmas sampai dengan Gedung Bank Indonesia.
Menurut dia, rekayasa lalu lintas dilakukan sesuai dengan tahap pekerjaan. Adapun rinciannya adalah sebagai berikut:
Baca juga: Begini Progres Proyek MRT Jakarta Fase 2
Syafrin mengatakan, pekerjaan dilakukan mulai dari Simpang Jalan MH Thamrin-Jalan KH Wahid Hasyim sampai dengan Gedung Bank Indonesia dan terbagi ke dalam dua waktu.
Tanggal 1 April-31 Mei 2021
Lingkup pekerjaan adalah pembongkaran median tengah eksisting, relokasi drainase, pekerjaan power blender untuk penguatan stabilitas tanah, pekerjaan diafragma wall sebagai dinding stasiun, dan relokasi sementara menara jam Thamrin.
Menurut Syafrin, jalur di Jalan MH Thamrin sisi barat mulai dari depan Gedung BPPT hingga Gedung Bank Indonesia akan terbagi menjadi dua.
Sisi kiri median tengah menjadi tiga lajur mixed traffic dengan jalur transjakarta. Sementara sisi kanan median tengah akan terbagi menjadi dua lajur kendaraan reguler.
Di Jalan MH Thamrin sisi timur mulai dari Gedung Kementerian ESDM hingga Thamrin 10, jalan yang semula terdiri dari lima lajur kendaraaan reguler dan satu lajur transjakarta akan menjadi empat lajur kendaraan reguler dan satu lajur mixed traffic dengan transjakarta.
Tanggal 1 Juni-31 Juli 2021
Syafrin mengatakan, lingkup pekerjaannya yakni penguatan stabilitas tanah, pekerjaan diafragma wall sebagai dinding stasiun, dan konstruksi decking.
Pada tanggal itu, lalu lintas di Jalan MH Thamrin sisi barat mulai dari Gedung BPPT hingga Gedung Bank Indonesa dan Jalan MH Thamrin sisi timur mulai dari Gedung Kementerian ESDM hingga Thamrin 10 akan direkayasa. Lalu lintas di jalan tersebut akan menjadi empat lajur untuk kendaraan reguler dan satu lajur Transjakarta mixed traffic.
Menurut Syafrin, di segman ini pekerjaan dilakukan dari depan Gedung Sinarmas sampai Simpang Jalan MH Thamrin-Jalan KH Wahid Hasyim.
Tanggal 22 Maret-14 April 2021
Pekerjaan yang dilakukan meliputi perbaikan tanah atau soil improvement untuk mendukung pekerjaan peluncuran mesin bor terowongan di Jalan MH Thamrin sisi barat.