Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sosok Freddy Budiman di Mata Sang Anak: Dia Tetap Jadi Ayah yang Baik

Kompas.com - 22/03/2021, 09:32 WIB
Rindi Nuris Velarosdela

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Anak dari terpidana mati kasus narkoba Freddy Budiman, Fikri, tetap menilai sang ayah sebagai sosok ayah yang baik.

Pernyataan tersebut disampaikan Fikri melalui tayangan video bersama Gritte Agatha di Youtube Gritte. Video tersebut ditayangkan pada 17 Maret 2021.

Menurut Fikri, keluarganya telah menerima hujatan dari masyarakat sejak tahun 2009 atau setelah sang ayah ditangkap atas kasus narkoba. Meski demikian, Fikri tetap bangga terlahir sebagai anak dari Freddy Budiman.

"Jadi sebenarnya kalau gue pribadi sih enggak ngerasa sedih punya papa kayak gitu, bangga justru malah. Seburuk apapun orangtua lo, ya dia tetap orangtua lo, walaupun salah, dan gue pun tidak membenarkan apapun yang dilakukannya," kata Fikri.

Dalam video berdurasi lebih dari satu jam itu, Fikri mengakui perbuatan sang ayah telah berdampak negatif pada masyarakat. Namun, Freddy Budiman tetaplah sosok ayah biologis bagi Fikri.

Baca juga: Sosok Freddy Budiman, Gembong Narkoba yang Pernah Terlibat Kasus Bilik Asmara

"Dia (Freddy) salah, apa pun yang dilakukannya dia salah. Waktu itu (sejak tahun 2009) mendapat hujatan masyarakat, enggak ada satu orang pun yang ngebelain papa, tuh enggak ada. Semuanya hujatan, "Hukum mati aja! hukum mati aja!"," ujar Fikri.

"Dia tetap jadi sosok ayah yang baik, karena dia satu-satunya ayah gue," tambahnya.

Fikri bahkan masih bisa mengingat perlakuan baik ayahnya setiap kali dia menjenguk di penjara. Freddy, kata Fikri, sering menyuapinya ketika makan bersama di penjara.

Freddy bahkan selalu berpesan kepada Fikri untuk menjauhi narkoba dan terus menjadi laki-laki yang kuat.

"Apapun yang dilakuin sama dia, gue pernah ngerasain hal baik yang dilakukan untuk gue walaupun hanya sekedar nyuapin gue makan. Sosok ayah yang baik dan tidak pernah tergantikan ya sampai sekarang," ucap Fikri.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Megapolitan
Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com