JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak lima orang tukang yang tengah berada di tempat kejadian perkara telah diamankan oleh polisi terkait dengan pembongkaran dan pencurian rumah kosong di Kedoya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
"Para pekerja mengaku sebagai orang yang disuruh mengerjakan pembongkaran atas barang bangunan rumah tersebut oleh Sdr. SU alias N," kata Kapolsek Kebon Jeruk Kompol R. Manurung, dalam keterangan Senin (22/3/2021).
Menurut Manurung, barang material yang dibongkar kemudian akan diambil oleh SU.
Baca juga: Rumah Kosong di Kebon Jeruk Dibongkar Maling, Tiga Tukang Ditangkap Polisi
"Mereka dibayar Rp 125.000 per hari dengan maksud untuk diambil barang material bangunan rumah tersebut," lanjutnya.
Kelima orang yang ditangkap adalah (47), ES (50), WA (33), KA (50), SU (58).
"Yang tiga orang kerja buka keramiknya, yang dua orang lagi menyuruh untuk bongkar," kata Manurung.
Adapun, beredar video yang berisi salah satu rumah mewah di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, dibongkar maling.
Dalam video, beberapa bagian lantai dan dinding rumah mewah tersebut rusak.
"Ini benar-benar kurang ajar Pak. Udah berani mati ini. Ini udah berani mati beneran ini," kata salah satu orang dalam video tersebut.
Polisi masih terus menyelidiki kasus ini. Hari ini, polisi juga akan melakukan gelar perkara.
"Kami kembangkan terus kasusnya, nanti saya kabari ya," tutur Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk AKP Yudi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.