JAKARTA, KOMPAS.com - Proses pencarian DW (18), pria dengan gangguan jiwa yang tenggelam di Kali Pesanggrahan, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, pada Selasa (6/4/2021) belum membuahkan hasil. Korban tenggelam pada Senin kemarin.
Tim SAR gabungan yang mulai mencari sejak pukul 06.00 WIB mengalami kendala. Salah satu kendalanya adalah banyaknya sampah di kali tersebut.
"Tim SAR gabungan menemui kendala banyaknya sampah," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta selaku SAR Mission Coordinator (SMC) dalam operasi SAR, Hendra Sudirman, dalam keterangan tertulis, Selasa.
Menurut Hendra, banyak sampah membuat jarak pandang di bawah air terbatas sehingga tidak bisa dilakukan penyelaman.
Baca juga: Pencarian Pemuda yang Tenggelam di Kali Pesanggrahan Dihentikan Semantara
Selain itu, arus deras juga dialami Tim SAR gabungan dalam proses pencarian korban. Namun hal itu dapat ditangani.
"Pencarian hari ini belum membuahkan hasil tetapi tim sudah berusaha secara maksimal," kata Hendra.
Hendra sebelumnya mengatakan, peristiwa tenggelamnya korban bermula saat dia keluar rumah untuk membeli rokok di warung. Namun, hingga pukul 21.00 WIB korban tidak kunjung pulang. Keluarga yang khawatir menjemput korban ke warung.
"Mendapatkan info dari warga bahwa korban tercebur ke kali pesanggrahan. Pencarian sempat dilakukan oleh warga setempat tetapi tidak membuahkan hasil," kata Hendra.
Warga setempat kemudian melaporkan kejadian itu ke Tim SAR yang langsung menuju ke lokasi untuk melakukan pencarian.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.