Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tata Stasiun Gondangdia, Dishub DKI Uji Coba Rekayasa Lalu Lintas

Kompas.com - 07/04/2021, 20:12 WIB
Rosiana Haryanti,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan menerapkan uji coba rekayasa lalu lintas sistem satu arah dalam penataan Stasiun Gindangdia.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, uji coba itu akan berlangsung pada 8-12 April 2021.

Menurut Syafrin, selama masa uji coba, masyarakat diharapkan dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang diterapkan.

"Selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas, ikuti petunjuk petugas di lapangan. Utamakan keselamatan diri di jalan,” ujar Syafrin melalui keterangan tertulis, Rabu (7/4/2021).

Baca juga: Satu Pedagang Positif Covid-19, Pasar Gondangdia Ditutup Sementara

Adapun rekayasa lalu lintas yang dilakukan adalah sebagai berikut:

  1. Jalan KH Wahid Hasyim mulai dari Jalan Jaksa sampai dengan Simpang Cemara yang semula dua arah menjadi satu arah ke barat sampai dengan Simpang Sabang
  2. Jalan KH Wahid Hasyim mulai dari Simpang Cemara sampai dengan Simpang Jalan Srikaya-Jalan Srikaya I yang semula dua arah menjadi satu arah ke timur
  3. Jalan Srikaya I yang semula satu arah ke utara menjadi satu arah ke selatan
  4. Jalan Johar yang semula dua arah menjadi satu arah ke barat
  5. Jalan Kebon Sirih Timur yang semula satu arah ke utara menjadi satu arah ke selatan

Sementara untuk rute lalu lintasnya sebagai berikut:

  • Lalu lintas dari Jalan HOS Cokroaminoto menuju Gambir melalui Jalan KH Wahid Hasyim - Jalan H Agus Salim - Jalan Kebon Sirih/Jalan KH Wahid Hasyim - Jalan Srikaya I - Jalan. Cut Meutia
  • Lalu lintas dari Jalan HOS Cokroaminoto menuju Senen melalui Jalan KH Wahid Hasyim - Jalan Srikaya - Jalan Kebon Sirih
  • Lalu lintas menuju Jalan Kebon Sirih menuju Kuningan melalui Jalan Kebon Sirih Timur - Jalan KH Wahid Hasyim - Jalan Srikaya I - Jalan Johar - Jalan Cemara/Jalan Kebon Sirih - Jalan Srikaya - Jalan Srikaya I - Jalan Johar - Jalan Cemara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Megapolitan
Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Teganya Agusmita yang Tinggalkan Kekasihnya Saat Sedang Aborsi di Kelapa Gading, Akhirnya Tewas karena Pendarahan

Megapolitan
Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Antisipasi Demo saat Penetapan Prabowo-Gibran di KPU, Warga Diimbau Cari Jalan Alternatif

Megapolitan
Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Pendapatan Meningkat 13 Persen, PT KCI Raup Rp 88 Miliar Selama Periode Lebaran 2024

Megapolitan
Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Soal Penambahan Lift dan Eskalator di Stasiun Cakung, KCI Koordinasi dengan Kemenhub

Megapolitan
Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Pengurus PAN Sambangi Kantor Golkar Bogor, Sinyal Pasangan Dedie-Rusli pada Pilkada 2024?

Megapolitan
Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Aduan Masalah THR Lebaran 2024 Menurun, Kadisnaker: Perusahaan Mulai Stabil Setelah Pandemi

Megapolitan
Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Disnaker DKI Terima Aduan terhadap 291 Perusahaan soal Pembayaran THR Lebaran 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com