JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo menyatakan akan menggandeng sejumlah tokoh agama untuk mencegah adanya kegiatan sahur on the road pada bulan Ramadhan tahun ini.
"Kami harus bekerja sama dengan tokoh agama, para ulama, habib, dan stakeholder yang ada di wilayah Jakarta Barat," kata Ady di Jakarta, Kamis (8/4/2021).
Ady menyatakan telah melakukan serangkaian pencegahan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) untuk menyambut Ramadhan.
Baca juga: Polda Metro Larang SOTR Selama Ramadhan
"Kami telah mengidentifikasi beberapa kemungkinan gangguan kamtibmas yang mungkin timbul. Kami sudah rapat koordinasi untuk bisa saling menjaga titik-titik yang ada potensi gangguan kamtibmas," imbuhnya.
Polda Metro Jaya telah melarang kegiatan sahur on the road (SOTR) selama bulan Ramadhan tahun ini guna mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.
Masyarakat yang melakukan kegiatan seperti itu akan dibubarkan dan diminta untuk putar balik kendaraannya. Jika tetap abai, polisi bakal menindak.
“Untuk menghindari penyebaran (Covid-19) ersebut, kebijakan yang dikeluarkan adalah tidak diperbolehkan dilaksanakan SOTR untuk wilayah hukum Polda Metro,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Rabu.
“Jika kami lihat kerumunan sahur on the road, akan bubarkan. Tapi kami kedepankan secara persuasif dan humanis. Kalau diperingatkan tidak bisa, baru penindakan hukum protokol kesehatan yang kita lakukan," lanjutnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.