Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masjid Raya KH Hasyim Asyari, Masjid Bernuansa Betawi yang Tak Sekadar Rumah Ibadah

Kompas.com - 19/04/2021, 19:00 WIB
Sonya Teresa Debora,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah masjid megah dengan nuansa khas Betawi berdiri kokoh tak jauh dari Rusun Pesakih, Jakarta Barat. Namanya, Masjid Raya KH Hasyim Asyari.

Terdiri dari dua lantai, luas bangunan masjid tersebut yakni 1,6 hektar. Sementara itu, luas keseluruhan tanah masjid adalah 2,4 hektar.

Terdapat ornamen gigi balang dan pagar langkan yang menunjukkan identitas Betawi.

Bentuk bangunan masjid juga menyerupai desain rumah bapang khas Betawi dengan atap bangunan berbentuk segitiga.

"Ini masjidnya nuansa Betawi, bisa dilihat dari bangunan. Ada gigi balangnya," kata Kepala Sekretariat Masjid KH Hasyim Asyari, Suprapto, kepada Kompas.com, Minggu (19/4/2021).

Baca juga: Ramadhan di Tengah Pandemi, Pengelola Masjid Raya KH Hasyim Asyari Siapkan Pengajian Virtual

Masjid juga dilengkapi dengan lima menara yang melambangkan Rukun Islam.

Suprapto menyatakan bahwa masjid ini merupakan masjid raya kedua yang ada di Jakarta.

"Masjid ini masjid raya kedua di Provinsi DKI Jakarta. Yang pertama ada di Koja, Jakarta Islamic Centre. Ada rencana juga di setiap kota akan ada masjid raya," kata Suprapto.

Visinya, masjid ini dapat menjadi pusat kegiatan ibadah muslim di Jakarta.

"Selain itu, juga bisa jadi ikon baru masjid di DKI Jakarta, jadi salah satu tujuan wisata religi dan pengembangan peradaban Islam di DKI Jakarta," ungkap Suprapto.

Terus berkembang

Ruang sholat utama Masjid Raya Kyai Haji Hasyim Asyari, Kalideres, Jakarta Barat.Kompas.com/Sonya Teresa Ruang sholat utama Masjid Raya Kyai Haji Hasyim Asyari, Kalideres, Jakarta Barat.
Peletakan batu pertama pembangunan masjid dilakukan pada 26 September 2014.

"Kemudian pada tahun 2017, 15 April itu, Presiden Joko Widodo meresmikan masjid, tapi waktu itu hanya bangunannya saja," kata Suprapto.

Meski telah diresmikan pada 2017, pembangunan masjid tak berhenti. Masjid terus berkembang dengan dibangunnya sejumlah fasilitas penunjang.

"Nah, pada tahun 2020, 5 Juli kemarin, selesai dibangun lanskap taman masjid," ucap Suprapto.

Baca juga: Kenangan soal Keinginan Tien Soeharto di Balik Megahnya Masjid At-Tin TMII

Plaza di sisi utara, selatan, dan bagian depan masjid juga selesai dibangun pada 2020.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Pemprov DKI Siapkan Mitigasi Cegah Risiko dan Dampak Perekonomian Setelah Jakarta Tak Lagi Ibu Kota

Megapolitan
Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Polisi Tangkap TikTokers Galihloss Buntut Konten Diduga Nistakan Agama

Megapolitan
Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Polisi Tangkap Begal Remaja yang Beraksi di Jatiasih dan Bantargebang Bekasi

Megapolitan
Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Megapolitan
Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com