Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kecelakaan di Flyover Gaplek Tangsel, Pengendara Motor Tewas

Kompas.com - 29/04/2021, 10:39 WIB
Tria Sutrisna,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

TANGSEL, KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Raya RE Marthadinata, tepatnya di Flyover Gaplek, Pondok Cabe, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten, Kamis (29/4/2021) dini hari. Seorang pengendara sepeda motor tewas dalam kecelakaan tersebut.

Kanit Laka Lantas Polres Tangerang Selatan Iptu Agus Sutisna menjelaskan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 01.00 WIB. Saat kejadian, pengendara sepeda motor yang diketahui berinisial DZ tengah melintas dari arah Ciputat menuju Parung.

"Kejadian jam 01.00 WIB. Korban laki-laki. Jadi sepeda motor NMax ini berjalan dari arah Ciputat menuju Parung," kata Agus, Kamis pagi.

Baca juga: Pengemudi Fortuner di Duren Sawit Juga Jadi Tersangka Kasus Kecelakaan Lalu Lintas

Berdasarkan penyelidikan sementara, korban diduga telah menabrak kendaraan di depannya ketika melitas di Flyover Gaplek.

Belum diketahui secara pasti jenis kendaraan lain yang ditabrak pengendara tersebut. Agus hanya memastikan sepeda motor korban mengalami rusak di bagian depan akibat menabrak seuatu.

"Diduga menabrak kendaraan di depan. Ada kerusakan pada bagian depan motor," ujar dia.

Pengendara motor itu terpental dari kendaraannya ke sisi kiri flyover dan mengalami luka di kepala dan tangan.

Korban kemudian dibawa ke rumah sakit oleh petugas dan pengendara lain. Korban meninggal dunia saat mendapatkan perawatan.

"Korban mengalami cedera di kepala dan lecet-lecet di tangan kanan. Meninggal pas perawatan," kata Agus.

Saat ini, kata Agus, pihaknya masih menyelidiki dan mencari informasi tentang identitas kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan pada Kamis dini hari itu.

"Masih lidik, cari saksi-saksi dan pengecekan apakah ada CCTV sekitar TKP (tempat kejadian perkara)," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com