JAKARTA, KOMPAS.com - Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma mengeklaim belum ada penularan Covid-19 sebagai dampak kerumunan pengunjung di Pasar Tanah Abang pada akhir pekan lalu.
Jakarta Pusat, kata dia, masih berada di zona hijau.
“Sementara situasi Jakarta Pusat kita masih dalam zona hijau berdasarkan pemantauan aplikasi yang di bangun berbasis lingkungan RT dan RW,” ujar Dhany dalam rekaman suara, Rabu (5/5/2021).
Baca juga: Kerumunan Pasar Tanah Abang, Ketua Satgas IDI Singgung Kejadian di India
Dhany mengatakan, pihaknya telah melakukan pemantauan terhadap kerumunan pengunjung di Pasar Tanah Abang.
Ia menyebutkan, petugas terkait telah berjaga sebelum pedagang mulai berjualan.
“Artinya kita jaga di sana, sehingga ketika ada kedatangan tetap kita pinggirkan, sehingga tidak ada aktivitas berdagang, terutama yang mengokupasi lahan lahan untuk kepentingan publik,” ujar Dhany.
Baca juga: Padat Merayap di Tengah Pandemi, Kenapa Harus ke Pasar Tanah Abang?
Sebelumnya diberitakan, Pasar Tanah Abang pada Sabtu (1/5/2021) dan Minggu (2/5/2021) mendadak menjadi lautan manusia.
Ratusan ribu warga memadati kompleks perbelanjaan terbesar di Tanah Air ini.
Dengan kondisi itu, pelaksaan protokol kesehatan Covid-19 tentu terabaikan. Warga berdesakkan mulai dari pintu masuk hingga lorong-lorong kios.
Belum lagi banyaknya warga yang masih tak tertib mengenakan masker. Banyak terlihat beberapa warga lebih senang meletakkan maskernya di dagu meski berada di tengah-tengah kerumunan.
Teriakan-teriakan petugas hingga pedagang agar warga menerapkan jaga jarak tak dihiraukan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.