Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER JABODETABEK] Tamu Hotel Bobobox Direkam Saat Mandi | Ancol Dipadati Antrean Pengunjung

Kompas.com - 14/05/2021, 06:33 WIB
Theresia Ruth Simanjuntak

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar tamu di sebuah hotel kapsul direkam saat tengah mandi menjadi berita terpopuler di Megapolitan Kompas.com, Kamis (13/5/2021).

Selain itu, tempat wisata Taman Impian Jaya Ancol dipadati pengunjung dengan kendaraan juga menyita perhatian pembaca.

Berikut berita-berita terpopuler di Megapolitan Kompas.com sepanjang kemarin.

Baca juga: Sudah Diimbau, Ada Jemaah Tak Pakai Masker dan Kontak Fisik Saat Shalat Id di Masjid Al Karim Tangerang

1. Bobobox Dukung Tamu Hotel Tempuh Jalur Hukum

Seorang tamu yang sempat menginap di Hotel kapsul Bobobox mengaku memergoki seseorang tengah merekam dirinya saat mandi di sana.

Tamu tersebut kemudian membagikan kisah dugaan pelecehan seksual itu di media sosial sehingga menjadi ramai dibahas warganet.

Terkait hal tersebut, CEO Bobobox Indra Gunawan mengaku marah dan mendukung tamu itu untuk menempuh jalur hukum.

Pernyataan Indra selengkapnya di sini.

Baca juga: Kebun Binatang Ragunan Buka Jumat Besok, Hanya untuk Pengunjung Ber-KTP Jakarta


2. Ancol Dipadati Antrean Pengunjung Berkendara

Pintu masuk tempat wisata Taman Impian Jaya Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, dipadati antrean kendaraan pribadi dari pengunjung pada hari pertama Idulfitri, Kamis (13/5/2021).

Kendaraan roda empat tampak mengular di Gerbang Barat, sementara di Gerbang Timur dipadati kendaraan roda dua dan empat.

Antrean tersebut dikarenakan petugas harus memastikan calon pengunjung sudah memiliki tiket yang dibeli secara online.

Berita selengkapnya di sini.

3. Ziarah Makam di Bekasi Padat

Banyaknya peziarah di kuburan Jati Nusa Indah menyebabkan kemacetan panjang terjadi di Jalan Raya Jatimulya hingga Jalan Kampung Jati 2 di Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Kamis (13/5/2021).

Baca juga: Wali Kota Tangerang: Pemudik yang Kembali Harus Bawa Surat Bebas Covid-19, atau Pulang Lagi

Tingginya volume kendaraan dan manusia menyebabkan tak banyak ruang gerak di jalanan yang sempit, baik dari peziarah yang akan masuk maupun yang hendak pulang dari taman pemakaman umum (TPU) tersebut.

Selain itu, banyak peziarah yang berkerumun tampak tidak menggunakan masker selama di lokasi.

Berita selengkapnya di sini.

Halaman:


Terkini Lainnya

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com