Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada 12 Posko untuk Periksa Surat Bebas Covid-19 Warga yang Kembali ke Jakarta Usai Mudik

Kompas.com - 15/05/2021, 20:26 WIB
Sonya Teresa Debora,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ditlantas Polda Metro Jaya menyiapkan 12 posko pemeriksaan surat hasil tes Covid-19 para pemudik yang kembali ke Jakarta.

"Jadi berdasarkan hasil rapat yang dihadiri dengan seluruh Kasat Lantas, dihadiri juga seluruh instansi terkait, jadi ada 12 titik pemeriksaan dokumen bebas Covid-19," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yugo, Sabtu (15/5/2021)

Sambodo menjelaskan, jika pemudik yang kembali ke Jakarta tak memiliki surat yang menunjukkan hasil negatif tes Covid-19, orang itu harus menjalani swab antigen yang dilakukan petugas. Pemeriksaan dokumen terkait Covid-19 akan dilaksanakan secara acak pada masyarakat yang melintas di 12 pos tersebut.

Baca juga: Pemudik Kembali ke Jakarta Wajib Bawa Surat Bebas Covid-19

"(Sebanyak) 12 titik itu (antara lain ada) di tol di kilometer 34 Cibatu Cikampek arah Jakarta. Kedua, di terminal yaitu di Pulogebang dan Kalideres untuk penumpang-penumpang bus yang datang ke luar kota," kata Sambodo.

"Lalu ada sembilan (pos) di (jalur) arteri. Tiga di Tangerang Kota, yaitu di Jatiuwung, Kebon Nanas, dan Batuceper. Kemudian satu di Bekasi di Jalan Raya Pantura Kedungwaringin. Lalu dua di Polres Depok di Jalan Raya Parung Ciputat Bojongsari dan Jalan Raya Bogor," imbuhnya.

Sebanyak dua buah pos juga disiapkan di Kota Bekasi, yakni di Tomyang dan Sasak Jarang. Satu buah pos lagi disediakan di Tangerang Selatan, tepatnya di Jalan Gatsu Bitung

Warga yang reaktif Covid-19 akan diperiksa lanjut dengan pemeriksaan PCR. Sambil menunggu hasil, warga akan dibawa ke Wisma Atlet untuk melakukan isolasi.

Warga, kata Sambodo, akan diangkut ke Wisma Atlet menggunakan bus sekolah yang telah disediakan.

Guna menghindari kemacetan, Sambodo mengimbau warga untuk terlebih dahulu melakukan tes Covid-19 sebelum kembali ke Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com