Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandiaga: Kota Bogor Bisa Jadi Tujuan Wisata Baru bagi Pencinta Bola Basket

Kompas.com - 24/05/2021, 11:30 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) Sandiaga Uno menyampaikan, Kota Bogor di Jawa Barat berpotensi menjadi destinasi wisata baru bagi para pencinta olahraga bola basket di Indonesia.

Hal itu dikatakan Sandiaga usai meresmikan galeri museum basket The Bucketlist Indonesia di kawasan Tanah Baru, Kota Bogor, Jawa Barat, Minggu (23/5/2021).

Menurut Sandiaga, kehadiran galeri museum basket terlengkap se-Asia Tenggara itu bisa mendongkrak kunjungan wisatawan di tengah upaya pemerintah dalam mengembalikan pemulihan ekonomi di masa pandemi.

Baca juga: Sepatu, Tantangan Terbesar Olahraga Basket di Indonesia

Sandiaga menilai, dengan konsep hiburan, edukasi, dan pengalaman yang dihadirkan The Bucketlist, sangat cocok sebagai destinasi bagi para pencinta bola basket.

"Tadi sudah saya cek bahwa ini mungkin koleksi yang paling lengkap se-Asia Tenggara. Jadi di sini kita dapat lengkap, wisatanya, olahraga bola basketnya, dan juga yang paling penting adalah edukasinya," kata Sandiaga.

Sandiaga menambahkan, saat ini Kementerian Peristiwa sedang berjuang untuk menerapkan Cleanliness, Health, Safety, Environment, Sustainability (CHSE). Dia menyebut, The Bucketlist Indonesia akan menjadi target selanjutnya dalam program CHSE di tahun ini.

"Sekarang saya titip di sini mudah-mudahan kita bisa bangkitkan ekonomi, bangkitkan semangat masyarakat. Pulihkan ekonomi kreatif, majukan pariwisata Kota Bogor dan yang terpenting buat saya adalah together we can do it," sebutnya.

Ia mengemukakan, destinasi wisata berbasis olahraga sangat jarang di Indonesia. Sandiaga menyebutkan, hal itu akan terwujud jika ada seseorang yang sangat peduli dan sangat semangat terhadap satu destinasi sehingga dari situ bisa menghadirkan satu destinasi terbaik.

"Dari Bogor kita bisa untuk setiap cabang yang punya penggemar banyak seperti sepak bola, maupun bulu tangkis, juga Bucketlist yang lain. Mudah-mudahan ini bisa kita wujudkan di seluruh pelosok nusantara," ungkapnya.

Pemilik The Bucketlist Indonesia, Helmy Yusman Santoso mengungkapkan, dirinya menyadari bahwa olah raga bola basket di Indonesia belum terdokumentasi dengan baik. Dengan alasan itulah, Helmy menghadirkan The Bucketlist Indonesia sebagai one stop basketball experience yang menghadirkan edukasi, pengalaman, dan entertainment seputar dunia basket.

Tak hanya lapangan berstandar Federasi Basket Internasional (FIBA), The Bucketlist Indonesia juga menghadirkan galeri basket pertama dan terbesar di Indonesia.

"The Bucketlist Indonesia berisi kenangan dan pencapaian penting bagi para bintang basket nasional dan internasional. The Bucketlist Indonesia merupakan salah satu upaya kami dalam mengabadikan pencapaian para bintang basket nasional maupun internasional," ujar Helmy.

"Dengan dibukanya Bucketlist Indonesia, kami juga berharap dapat menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap olahraga bola basket sekaligus menginspirasi para pencinta basket untuk terus bermain basket,” ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com