Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

40 Orang Dievakuasi Setelah Terjebak Banjir di Cilandak Saat Rayakan Ultah

Kompas.com - 25/05/2021, 09:41 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sedikitnya 40 orang sempat terjebak banjir di Perumahan Puri Mutiara V, Cilandak Barat, Cilandak, Jakarta Selatan, Selasa (25/5/2021) malam. Mereka terjebak saat mengikuti perayaan ulang tahun (ultah) di salah satu rumah warga di perumahan itu.

Lurah Cilandak Barat, Agus Gunawan mengatakan, ada informasi permintaan orang dievakuasi karena terjebak banjir di rumah seorang warga saat perayaan ulang tahun. Ia mengatakan, banjir merendam Perumahan Puri Mutiara V setinggi 120 cm.

Baca juga: Kompleks Puri Mutiara Cilandak Terendam Banjir Lebih dari Satu Meter

“Mereka tidak bisa keluar karena banjir setinggi orang dewasa. Kami sudah hubungi pemadam kebakaran untuk evakuasi mereka,” ujar Agus, Senin malam.

Komandan Pleton Grup A Sektor V Cilandak Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan, Ngatiyo mengatakan, pihaknya menerima laporan permintaan evakuasi warga dari Camat Cilandak, Mundari. Evakuasi dilakukan menggunakan perahu karet.

“Kami kerahkan satu regu dan satu perahu karet untuk proses evakuasi,” ujar Ngatiyo.

Petugas pemadam kebakaran tampak bolak-balik masuk ke kawasan Perumahan Puri Mutiara V dengan menggunakan perahu karet. Selain pemadam kebakaran, evakuasi juga dilakukan anggota kepolisian.

“Kendalanya tadi malam arusnya deras,” kata Ngatiyo.

Selain manusia, pemadam kebakaran juga mengevakuasi sejumlah perlengkapan yang digunakan untuk perayaan ulang tahun itu.

Baca juga: Jalan Puri Mutiara Cilandak Terendam Banjir, Arus Lalu Lintas Tersendat

Data terbaru dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan menyebutkan, ada 40 orang yang dievakuasi lantaran terjebak banjir saat perayaan ulang tahun. Jumlah tersebut terdiri dari 35 orang dewasa dan 5 balita.

Proses evakuasi dilakukan tim SAR gabungan dari unsur pemadam kebakaran, Brimob Polri, dan Marinir TNI AL.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Megapolitan
Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Cerita Warga 'Numpang' KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Cerita Warga "Numpang" KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Megapolitan
Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Megapolitan
Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Megapolitan
Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Megapolitan
Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Megapolitan
Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Megapolitan
Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Megapolitan
Tertipu Program Beasiswa S3 di Filipina, Korban Temukan Berbagai Kejanggalan

Tertipu Program Beasiswa S3 di Filipina, Korban Temukan Berbagai Kejanggalan

Megapolitan
Heru Budi Minta Kadis dan Kasudin Tingkatkan Pengawasan Penggunaan Mobil Dinas oleh ASN

Heru Budi Minta Kadis dan Kasudin Tingkatkan Pengawasan Penggunaan Mobil Dinas oleh ASN

Megapolitan
Usai Dicopot, Pejabat Dishub DKI yang Pakai Mobil Dinas ke Puncak Tak Dapat Tunjangan Kinerja

Usai Dicopot, Pejabat Dishub DKI yang Pakai Mobil Dinas ke Puncak Tak Dapat Tunjangan Kinerja

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com