Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Metro Tegaskan Kapolsek yang Tak Bisa Tekan Penyebaran Covid-19 Bakal Diganti

Kompas.com - 25/05/2021, 12:18 WIB
Muhammad Isa Bustomi,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polda Metro Jaya menegaskan untuk para jajarannya agar dapat memantau kasus Covid-19 per hari yang terjadi di wilayahnya.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, akan ada penghargaan bagi Kapolsek yang dapat menekan penyebaran Covid-19.

Namun sebaliknya, apabila ada Kapolsek yang tidak berupaya menjalankan program untuk menekan penyebaran Covid-19, maka akan diberikan sanksi tegas.

"Ini akan dicek sama Kapolda. Dan akan diberikan reward kalau itu berhasil menekan Covid-19 di wilayahnya. Tapi juga ada punishment, kemungkinan akan diganti," ujar Yusri, Selasa (25/5/2021).

Baca juga: Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran Terus Bertambah Sepekan Terakhir

Yursi menegaskan, sejauh ini Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran sedang fokus dalam mengantisipasi penyebaran Covid-19 setelah libur Lebaran 2021.

Dengan demikian, berbagai program pencegahan dilakukan. Di antaranya penyekatan pemudik dan tes swab antigen di sejumlah pos pengamanan serta di polsek-polsek wilayah hukum Polda Metro Jaya.

"Ini menyikapi arus balik yang ada. Kemudian juga diberikan petunjuk bagaimana kita pasang stiker ke (rumah) warga yang belum pulang, ada warna putih. Kalau sudah kembali ada warna kuning. Kemudian dilakukan tes swab antigen kepada warga wajib kita lakukan," ucap Yusri.

Baca juga: Terbentuk Klaster Covid-19 dalam Satu RT di Cilangkap, Ketua RW: Mulanya Makan Ketupat Bersama

Yusri mengatakan, peran Kapolsek untuk memantau kegiatan penanganan penyebaran Covid-19 di wilayahnya secara langsung sangat penting.

Dia mengingatkan untuk para Kapolsek agar tidak hanya mendapatkan data kasus Covid-19 dari jajarannya, melainkan turun langsung ke lapangan.

"Kapolsek wajib turun ke lapangan, jangan cuma dengar dengan bhabinkamtibmas, kemudian tidur," ucap Yusri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Datang Posko Pengaduan Penonaktifkan NIK di Petamburan, Wisit Lapor Anak Bungsunya Tak Terdaftar

Megapolitan
Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Dibacok Begal, Pelajar SMP di Depok Alami Luka di Punggung

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Ketua DPRD DKI Kritik Kinerja Pj Gubernur, Heru Budi Disebut Belum Bisa Tanggulangi Banjir dan Macet

Megapolitan
Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Rampas Ponsel, Begal di Depok Bacok Bocah SMP

Megapolitan
“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

“Semoga Prabowo-Gibran Lebih Bagus, Jangan Kayak yang Sudah”

Megapolitan
Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Ketua DPRD: Jakarta Globalnya di Mana? Dekat Istana Masih Ada Daerah Kumuh

Megapolitan
Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Gerindra dan PKB Sepakat Berkoalisi di Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Anggaran Kelurahan di DKJ 5 Persen dari APBD, F-PKS: Kualitas Pelayanan Harus Naik

Megapolitan
Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Mobil Mario Dandy Dilelang, Harga Dibuka Rp 809 Juta

Megapolitan
Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura di Jakpus Prediksi Pendapatannya Bakal Melonjak

Megapolitan
Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Periksa Kejiwaan Anak Pembacok Ibu di Cengkareng, Polisi: Pelaku Lukai Tubuhnya Sendiri

Megapolitan
Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Fahira Idris Paparkan 5 Parameter Kota Tangguh Bencana yang Harus Dipenuhi Jakarta sebagai Kota Global

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com