TANGERANG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tangerang Jamaludin berujar, setidaknya ada tiga zona dalam jalur zonasi penerimaan peserta didik baru (PPDB) Kota Tangerang tahun ajaran 2021/2022.
Zonasi merupakan salah satu jalur PPDB untuk jenjang SD dan SMP di Kota Tangerang.
Sementara lainnya dapat melalui jalur prestasi, afirmasi, dan perpindahan orangtua/wali murid.
Jamaludin menyatakan, tiga zona itu terbagi dalam tiga wilayah di Kota Tangerang, yakni zona 1 di wilayah timur, zona 2 di wilayah tengah, dan zona 3 di wilayah barat.
Baca juga: Pendaftaran PPDB Kota Tangerang Dibuka 14 Juni, Simak Sejumlah Syaratnya!
"Zona 1 di wilayah timur, zona 2 wilayah tengah, zona barat itu zona 3," ungkap Jamaludin saat ditemui, Rabu (2/6/2021).
Jamaludin menuturkan, kecamatan yang termasuk di zona 1 adalah Larangan, Ciledug, Karang Tengah, dan Pinang.
Kemudian, Kecamatan Cipondoh, Batuceper, Nenda, Neglasari, dan Tangerang, termasuk dalam zona 2.
"Zona 3 itu ada (Kecamatan) Jatiwung, Periuk, Cibodas, dan Karawaci," ucapnya.
Dia menyatakan, pembagian tiga zona tersebut sudah dibagi secara adil.
Baca juga: Kepala Sekolah Berbuat Curang Saat PPDB, Dindik Kota Tangerang Ancam Berhentikan
Pasalnya, menurut Jamaludin, tiap sekolah mampu menampung 30 persen dari siswa yang berada di sekitarnya.
"Itu mendekati adil. Di tiap zonanya itu sudah kami atur, rata-rata itu 30 persen daya tampung yang diterima orang-orang situ," paparnya.
Dalam kesempatan tersebut, Jamaludin belum mengungkapkan skema penerimaan jalur zonasi.
Namun, kata dia, jika rumah seorang murid berada dalam satu RT dengan sekolah, maka dapat dipastikan murid tersebut bakal diterima di sekolah itu.
Baca juga: Ini 2 Dokumen yang Wajib Dipersiapkan Calon Siswa Baru Kurang Mampu di PPDB Jakarta 2021
"Apalagi di sekolah itu, dia (murid) satu RT. Satu RT itu pasti diterima," katanya.
Jamaludin sebelumnya menyatakan bahwa PPDB jenjang TK-SMP digelar pada 14 Juni 2021 dan 30 Juni 2021.