Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran Masih Dibuka, Jumlah Peserta PPDB Jakarta 2021 Sudah Lampaui Daya Tampung

Kompas.com - 09/06/2021, 16:05 WIB
Ivany Atina Arbi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Jumlah calon murid yang mendaftar untuk bersekolah di Jakarta melalui proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) terus bertambah di hari ketiga pendaftaran.

Total calon peserta didik yang mendaftar bahkan sudah melebihi daya tampung yang disediakan pada tahun ini.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan, daya tampung sekolah negeri di Jakarta adalah 212.212 kursi. Sementara itu, jumlah pendaftar hingga Rabu (9/6/2021) hingga pukul 09.00 adalah 238.554 orang.

“Total untuk SD yang daftar sudah ada 53.686 orang, SMP ada 85.961 orang dan SMA-SMK ada 98.907 pendaftar. Jadi total pendaftar sudah mencapai 238.554 orang,” ujar pria yang akrab disapa Ariza itu ketika meninjau pelaksanaan pembelajaran tatap muka di SMKN 27, Jakarta Pusat.

Baca juga: PPDB DKI Jakarta Dibuka Hari Ini, Berikut Panduan Cara Daftar, Syarat Masuk, hingga Link Pendaftaran

Fenomena ini, kata Ariza, menunjukkan bahwa antusiasme masyarakat untuk menuntut ilmu di sekolah yang dikelola pemerintah daerah sangat tinggi.

Dia menekankan agar pemerintah daerah tidak lagi menerapkan sekolah unggulan di lokasi tertentu. Dengan adanya PPDB, diharapkan kesetaraan bagi semua warga dari seluruh latar belakang dapat terwujud.

“Nggak ada lagi ke depan sekolah A, B dan C saja yang menjadi sekolah unggulan. Justru dengan pola dua tahun belakangan ini kami berharap semua sekolah di Jakarta menjadi sekolah unggulan, jadi sekolah yang baik,” papar Ariza.

“Jadi nggak ada masalah bagi siswa sekolah di mana saja, karena Disdik akan berikan kualitas pendidikan terbaik bagi siswa-siswa di Jakarta,” imbuhnya, seperti dilansir Wartakotalive.com.

Baca juga: Ombudsman Temukan Kesalahan Telkom Perihal Gangguan PPDB DKI Jakarta 2021

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Siswa SMP di Palmerah Sempat Cekcok dengan Kakak Sebelum Gantung Diri

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Saat Toko 'Saudara Frame' Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Saat Toko "Saudara Frame" Terbakar, Saksi Dengar Teriakan Minta Tolong dari Lantai Atas

Megapolitan
9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

9 Orang Ambil Formulir Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Minta Polisi Periksa Riwayat Pelanggaran Hukum Sopir Fortuner Arogan Berpelat Dinas TNI, Pakar: Agar Jera

Megapolitan
Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Diwarnai Aksi Lempar Botol dan Batu, Unjuk Rasa di Patung Kuda Dijaga Ketat Polisi

Megapolitan
Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Basarnas Resmikan Unit Siaga SAR di Kota Bogor

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Ratusan Orang Tertipu Beasiswa S3 ke Filipina, Total Kerugian Hingga Rp 6 Miliar

Megapolitan
Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Farhat Abbas Daftar Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com