Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Orangtua Azmi Ramadan, Kondisi Anaknya Pernah Dimanfaatkan Penipu Bermodus Galang Dana

Kompas.com - 14/06/2021, 19:50 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sutarman (40) tak habis pikir, kondisi anaknya yang berkebutuhan khusus dimanfaatkan orang tak dikenal dengan dalih penggalangan dana.

Bahkan, hingga kini dana tersebut tak pernah sampai kepadanya.

Bagi pasangan Sutarman dan Fitri, kehadiran sang anak, Azmi Ramadan, sejak lima tahun lalu merupakan anugerah, meskipun anak ketiganya itu lahir dalam keadaan spesial, yakni bibir sumbing, tanpa mata dan rongga mulut, serta hanya memiliki satu ginjal.

Keduanya mengaku sedih lantaran keadaan anaknya yang spesial dimanfaatkan orang tak bertanggung jawab.

"Tahun 2018, ada orang di media sosial bilang mau galang dana buat Azmi, tapi sampai sekarang dananya enggak ada yang nyampe ke kami," ungkap Fitri saat dihubungi, Senin (14/6/2021).

Baca juga: Kisah Azmi Ramadan, Bocah Istimewa Tanpa Bola Mata dan Hanya Miliki Satu Ginjal

Saat pertama kali ditawari bantuan penggalangan dana, Sutarman mengaku cukup tersentuh dan percaya jika orang tersebut berniat baik.

Oleh karena itu, dia memberikan berkas-berkas berkaitan dengan Azmi seperti yang diminta.

"Orang itu minta berkas rumah sakitnya Azmi. Seperti surat keterangan diagnosa, kartu keluarga, dan KTP saya," kata Sutarman.

Sejak berkas-berkas itu diberikan, lanjut Sutarman, orang tersebut mulai sulit dihubungi.

Dana donasi pun tidak pernah disampaikan kepada pihak keluarga, bahkan ia mengaku tidak pernah mengetahui jumlah donasi tersebut.

Baca juga: Sandiaga Ajak Orangtua Bayi Azmi Gabung OK OCE

Namun, Sutarman mengaku bersyukur masih banyak orang yang prihatin dan mau membantu Azmi, mulai dari tetangga, saudara, hingga orang yang tidak dikenal.

Kini, Sutarman sedang memikirkan biaya untuk Azmi masuk sekolah TK, mengingat anaknya kini sudah berusia lima tahun.

"Azmi kan sudah lima tahun, sebentar lagi masuk TK. Mau masukin ke TK luar biasa, tapi harganya lumayan. Belum lagi untuk sekolah lanjutannya. Buku-bukunya kan braille, mahal juga. Pengin juga beliin dia Al Quran braille," kata Sutarman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Kebakaran Hanguskan Beberapa Rumah di Jalan KS Tubun Slipi

Megapolitan
Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Polda Metro Kerahkan 197 Personel Amankan Paskah di Gereja Katedral Jakarta dan GPIB Imanuel

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Polisi Bakal Periksa Pemilik Truk dan Orangtua Sopir yang Sebabkan Kecelakaan di GT Halim

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Tangerang Selatan, 29 Maret 2024

Megapolitan
Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Baznas RI Gelar Pesantren Kilat di Kapal Perang, 102 Sekolah Ambil Bagian

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Tangerang, 29 Maret 2024

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Pemprov DKI Siapkan Hunian untuk Polisi dan PNS Polri, Lokasinya di Pondok Kelapa

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bogor, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Bekasi, 29 Maret 2024

Megapolitan
Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Beli Mobil Bekas Taksi di Bekasi, Warga Cibitung Kena Tipu Rp 40 Juta

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Depok, 29 Maret 2024

Megapolitan
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di DKI Jakarta, 29 Maret 2024

Megapolitan
Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Akseyna, BEM UI Akan Bersurat ke Rektor UI dan Polres Depok

Megapolitan
Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com