Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penataan Kawasan Stasiun Manggarai Ditargetkan Rampung 2 Bulan Lagi

Kompas.com - 17/06/2021, 13:48 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penataan kawasan Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, terus berjalan.

Sejumlah perubahan di kawasan Stasiun Manggarai mulai terlihat.

Perubahan terlihat dari tak adanya separator jalan di Jalan Manggarai Utara 2. Sebelumnya, di Jalan Manggarai Utara 2 terdapat separator.

Arus lalu lintas pun berubah. Jalan Manggarai Utara 1, tepatnya di depan Stasiun Manggarai, ditutup.

Imbasnya, arus lalu lintas dialihkan menggunakan jalur alternatif. Jalur alternatif dari Jalan Manggarai Utara 1 berada tak jauh dari jalur awal.

Baca juga: Ada Penataan Kawasan, Jalan Manggarai Utara 1 Depan Lobi Stasiun Manggarai Ditutup Permanen

Kawasan taman di depan lobi Stasiun Manggarai juga telah dibongkar.

Pantauan Kompas.com pada Kamis (17/6/2021) siang, para pekerja terlihat membongkar aspal Jalan Manggarai Utara 1.

Sejumlah alat berat terparkir di Jalan Manggarai Utara 1. Seng-seng tanda proyek penataan Stasiun Manggarai berdiri.

Sementara itu, arus penumpang di Stasiun Manggarai masih normal.

Camat Tebet Dyan Airlangga mengatakan, proyek penataan Stasiun Manggarai yang sedang berjalan dilakukan untuk mengatur mobilitas masyarakat.

Selain itu, penataan juga dilakukan untuk memudahkan warga mengakses berbagai moda transportasi di kawasan Stasiun Manggarai.

Penataan Stasiun Manggarai itu konsepnya TOD (transit oriented development),” ujar Dyan saat dihubungi, Kamis siang.

Baca juga: Daftar Lengkap Hotel dan Tempat Isolasi Mandiri Pasien Covid-19 di Jakarta

Menurut dia, dalam konsep penataan Stasiun Manggarai, akan ada kawasan hijau dan perpindahan moda transportasi.

Dalam konsep penataan, akan hadir shelter bus transjakarta, ojek, dan bajaj.

“Kalau kemarin kan, penumpang kereta keluar-keluar saja. Nanti setelah jadi perpindahan penumpang lebih jelas dan mobilisasi angkutan umum lebih baik,” ujar Dyan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Bisakah Beli Tiket Masuk Ancol On The Spot?

Megapolitan
Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Keseharian Galihloss di Mata Tetangga, Kerap Buat Konten untuk Bantu Perekonomian Keluarga

Megapolitan
Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Kajari Jaksel Harap Banyak Masyarakat Ikut Lelang Rubicon Mario Dandy

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com