BOGOR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor menargetkan sekitar 5.000 hingga 10.000 warga berusia 18-50 tahun dapat menerima vaksin Covid-19.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, saat ini Pemkot Bogor telah mengajukan permintaan penambahan vaksin kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sebanyak 50.000 vial atau untuk memvaksinasi 250.000 warga.
"Saat ini kami tengah mengejar vaksinasi umum untuk warga berusia 18 hingga 50 tahun. Dalam satu hari kami targetkan ada 5.000 hingga 10.000 yang divaksin," ungkap Bima, Selasa (22/6/2021).
Baca juga: Mulai Hari Ini, IGD RS Fatmawati Tak Lagi Terima Pasien Non-Covid-19
Bima menambahkan, berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes), warga Kota Bogor yang telah divaksinasi sudah mencapai 130.000-an atau sekitar 17 persen dari target 750.000-an.
Untuk itu, sambung Bima, Pemkot Bogor akan terus mengebut vaksinasi Covid-19 kepada warga.
“Kalau bisa akan dimaksimalkan 10.000 warga divaksin setiap harinya. Kami berupaya untuk percepat proses vaksinasi karena berpacu dengan waktu. Untuk vaksin tahap kedua akan dilakukan ketika vaksin sudah ada,” kata Bima.
Pemkot Bogor telah memulai pelaksanaan vaksinasi Covid-19 untuk warga berusia 18 tahun ke atas pada Selasa pagi tadi.
Baca juga: IGD RS Fatmawati Hanya untuk Pasien Covid-19 Gejala Sedang, Berat, dan Kritis
Lokasi vaksinasi dibagi menjadi tiga titik, yaitu di Puri Begawan, Mal Lippo Plaza Ekalokasari, dan Mal Boxies 123.
Dalam pelaksanaan vaksin gelombang pertama ini, Pemkot Bogor menyiapkan sebanyak 5.000 kuota.
Untuk gelombang kedua pemberian vaksin kepada warga di atas 18 tahun akan dilakukan setelah Pemkot Bogor mendapat kiriman vaksin dari Kemenkes.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.