Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Klaster Petogogan Jaksel, Bayi 14 Bulan Ikut Terpapar Covid-19

Kompas.com - 25/06/2021, 15:18 WIB
Wahyu Adityo Prodjo,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang bayi berusia 1 tahun 2 bulan (14 bulan) di Jalan Wijaya 1, Gang Langgar, RT 006 RW 003 Kelurahan Petogogan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, terpapar Covid-19.

Lurah Petogogan M Nur mengatakan, bayi tersebut berstatus orang tanpa gejala (OTG).

Bayi tersebut, lanjut Nur, masih menjalani isolasi mandiri. Orangtua dari bayi tersebut juga tertular Covid-19.

"Ibunya yang tadinya non-reaktif jadi ikut reaktif dan positif. Jadi anaknya duluan. Mereka sekarang masih isolasi," ungkap Nur, Kamis (24/6/2021), dikutip TribunJakarta.

Baca juga: 11 Orang Positif Covid-19, Satu RT di Kelurahan Petogogan Di-lockdown

Nur menyebutkan, bayi dan orangtuanya tersebut merupakan bagian dari 11 orang warga di Petogogan yang terpapar Covid-19.

"Kalau di sini masyarakatnya memang berdekatan. Jadi ada beberapa kemungkinan, ada klaster pekerja, masuk ke rumah tangga, kemudian ada yang mudik juga," ujar Nur.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Jakarta Selatan menerapkan micro lockdown di permukiman warga di Jalan Wijaya 1.

Micro lockdown diberlakukan setelah ada temuan kasus positif di RT 006 RW 003 Petogogan.

“Satu RT yang di-lockdown. Jumlah warga ada 11 orang yang positif Covid-19,” ujar Nur.

Baca juga: Lockdown di RT 006 Petogogan: Jalan Ditutup, Dapur Umum Dibangun

Adapun 11 warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 tak bergejala atau OTG.

Nur mengatakan, lockdown di RT 006 RW 003 dilakukan sejak Minggu (20/6/2021).

Akses masuk ke RT 006 RW 003 ditutup. Akses masuk dijaga oleh pengurus RT, RW, Satpol PP, Polsek, FKDM, dan karang taruna setempat.

Dapur umum telah dibangun untuk menyuplai makanan kepada warga yang menjalani isolasi.

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul "1 RT di Petogogan Jaksel Lockdown: Bayi Usia 1 Tahun 2 Bulan Positif Covid-19, Orangtua Tertular". (Tribun Jakarta/Annas Furqon Hakim)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Warga Serpong Curhat Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Warga Serpong Curhat Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Megapolitan
Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Megapolitan
Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Megapolitan
Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK Pilkada DKI 2024, KPU Butuh 220 Orang untuk TPS di 44 Kecamatan

Megapolitan
2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

2 Pria Dikepung Warga karena Diduga Transaksi Narkoba, Ternyata Salah Paham

Megapolitan
Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Hasil Tes Urine Negatif, Anggota Polres Jaktim Dibebaskan Usai Ditangkap dalam Pesta Narkoba

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com