JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjalani vaksinasi dosis pertama menggunakan vaksin AstraZeneca pada Senin (26/6/2021). Dia divaksin enam bulan lebih sejak dinyatakan terpapar Covid-19 pada awal Desember 2020.
"Tadi di lokasi vaksinasi beberapa teman jurnalis tanya apakah sudah vaksin? Ya, alhamdulillah saya juga sudah divaksin. Pengalaman saya adalah vaksin dengan Oxford-AstraZeneca," kata Anies dalam unggahan di akun Instagram-nya @aniesbaswedan, Senin.
Anies menceritakan, setelah disuntik vaksin, dia mengalami rasa pegal dan gejala flu ringan. Dia menyebutkan, gejala itu hanya berlangsung selama 1,5 hari.
Baca juga: Kata Anies, Aturan Apa Pun untuk Kendalikan Covid-19 Harus Diiringi Kesadaran dan Kepatuhan Warga
"Kira-kira mirip dengan gejala flu, tapi tanpa pilek dan batuk. Cukup minum paracetamol yang memang diberikan saat vaksin, alhamdulillah ketidaknyamanan itu berkurang. Itu berlangsung kira-kira selama 1,5 hari, sesudah itu semua gejala hilang dan kembali seperti biasa," ucap Anies.
Ada beragam gejala ringan yang mengiringi vaksinasi Covid-19. Namun Anies meminta agar masyarakat tidak takut untuk ikut vaksinasi Covid-19.
"Vaksinasi salah satu ikhtiar kita menjaga diri dan orang-orang terdekat yang kita sayangi," kata dia.
Proses vaksinasi di Jakarta terus berlangsung dengan target yang disasar sebanyak 8.815.157 orang. Saat ini, sebanyak 4.105.009 orang (46,6 persen) telah menerima dosis pertama vaksin, dan sebanyak 1.912.914 orang (21,7 persen) telah mendapat vaksin dosis kedua.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.