Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Solidaritas Pengemudi Ojol, Siap Antar Jemput Pasien Covid-19 ke RS Rujukan atau Tempat Isolasi

Kompas.com - 13/07/2021, 14:32 WIB
Ira Gita Natalia Sembiring,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komunitas pengemudi ojek online atau ojol, Gojek On Twitter (GoT), melakukan berbagai aksi solidaritas untuk membantu masyarakat di tengah pandemi Covid-19 yang kasusnya masih tinggi.

Salah satunya dengan membuka layanan antar jemput pasien Covid-19 ke rumah sakit rujukan atau tempat isolasi secara gratis.

"Teman-teman driver Gocar juga siap dengan armadanya, mengantarkan pasien positif Covid," kata Liam, ketua Komunitas Gojek on Twitter saat dihubungi Kompas.com, Selasa (13/7/2021).

"Menuju RS rujukan atau tempat lokasi isolasi mandiri, atau menjemput pasien yang sudah sembuh dari RS kembali ke rumah masing-masing melalui tagar #ButuhDriver," sambungnya.

Baca juga: Aksi Komunitas Ojol, Antar Laundry Nakes hingga Kirim Sembako untuk Pasien Covid-19 Isoman

Bagi pasien Covid-19 yang membutuhkan jasa antar jemput ini, bisa menghubungi nomor 0878-0406-7880 atau 0813-8100-2009 atau juga bisa mengunjungi laman https://twitter.com/YoGojekYo/status/1414240950868606982?s=19.

Liam memastikan, para pengemudi yang akan melakukan antar jemput sudah menerima vaksinasi dan akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

"Untuk teman driver yang melakukan kegiatan dan kontak langsung yang terpapar Covid, kami bekali juga dengan APD," ucap Liam.

Liam menambahkan, saat ini aksi solidaritas tersebut masih berjalan untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya, tapi tidak tertutup kemungkinan bisa menjangkau daerah lain.

Baca juga: Paguyuban Ojol di Salatiga Ini Siap Terima Order dari Pasien Isoman Covid-19

"Biasanya kalau ada permintaan di luar yang ditentukan, kita akan koordinasi lagi WAG, dan diusahakan untuk dibantu dari driver yang wilayahnya paling dekat lokasi pemohon," tambah Liam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

7 Orang Masih Terjebak dalam Kebakaran Toko Bingkai di Mampang Prapatan

Megapolitan
Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Karyawan Gedung Panik dan Berhamburan Keluar Saat Toko Bingkai di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Harga Bahan Dapur Naik Turun, Pedagang Pasar Perumnas Klender: Alhamdulillah Masih Punya Pelanggan Setia

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Bingkai, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Alasan Warga Masih 'Numpang' KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Alasan Warga Masih "Numpang" KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Megapolitan
Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com