Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Berkurban Sapi di Empat Lokasi Berbeda pada Idul Adha Kali Ini

Kompas.com - 19/07/2021, 19:48 WIB
Ivany Atina Arbi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berkurban sapi di empat lokasi berbeda pada Idul Adha 1442 Hijriah ini, seperti dilansir TribunJakarta.com.

Pertama, Anies berkurban melalui Pemprov DKI Jakarta. Nantinya, sapi tersebut akan dibagikan kepada warga miskin Ibu Kota lewat Baznas-Basis.

Kemudian, orang nomor satu di Ibu Kota tersebut berkurban di kediamannya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

 

"Di tetangga, di belakang rumah saya, saya lakukan juga," ujar Anies, saat ditemui di kawasan Monas, Jakarta Pusat.

Baca juga: Anies Minta Warga Jakarta Gelar Shalat Idul Adha di Rumah

Selain itu, Anies juga berkurban di kediaman orangtuanya di Kuningan, Jawa Barat, dan Yogyakarta, tempat di mana ia tumbuh besar.

Dalam kesempatan ini, Anies mengingatkan kepada masyarakat untuk melakukan pemotongan hewan kurban di lokasi yang sudah ditentukan.

Sesuai Instruksi Gubernur (Ingub) Nomor 43/2021, masyarakat dilarang melakukan pemotongan hewan di wilayah zona merah penyebaran Covid-19.

"Saya juga minta kepada seluruh masyarakat tidak perlu mendatangi, menonton (pemotongan hewan kurban), karena itu menimbulkan kerumunan dan berpotensi penularan," tuturnya.

Baca juga: Anies Larang Kerumunan Saat Potong Hewan Kurban: Dibagikan Langsung ke Rumah Penerima

Aturan shalat Id

Anies juga mengingatkan masyarakat, melalui unggahannya di akun Instagram @aniesbaswedan, untuk tidak melaksanakan takbir keliling pada malam sebelum hari raya Idul Adha yang jatuh pada Selasa (20/7/2021).

Selain itu, ia juga menganjurkan warga untuk melakukan Shalat Id di rumah masing-masing demi mengurangi risiko terpapar Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Terdengar Gemuruh Mirip Ledakan Bom Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Beredar Video Sopir Truk Dimintai Rp 200.000 Saat Lewat Jalan Kapuk Muara, Polisi Tindak Lanjuti

Megapolitan
Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Maju Pilkada Bogor 2024, Jenal Mutaqin Ingin Tuntaskan Keluhan Masyarakat

Megapolitan
Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Kemendagri Nonaktifkan 40.000 NIK Warga Jakarta yang Sudah Wafat

Megapolitan
Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Mayat dalam Koper yang Ditemukan di Cikarang Berjenis Kelamin Perempuan

Megapolitan
Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Pembunuh Perempuan di Pulau Pari Mengaku Menyesal

Megapolitan
Disdukcapil DKI Bakal Pakai 'SMS Blast' untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Disdukcapil DKI Bakal Pakai "SMS Blast" untuk Ingatkan Warga Terdampak Penonaktifan NIK

Megapolitan
Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Sesosok Mayat Ditemukan di Dalam Koper Hitam di Cikarang Bekasi

Megapolitan
Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Warga Rusunawa Muara Baru Keluhkan Biaya Sewa yang Naik

Megapolitan
8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

8.112 NIK di Jaksel Telah Diusulkan ke Kemendagri untuk Dinonaktifkan

Megapolitan
Heru Budi Bertolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Heru Budi Bertolak ke Jepang Bareng Menhub, Jalin Kerja Sama untuk Pembangunan Jakarta Berkonsep TOD

Megapolitan
Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Mau Maju Jadi Cawalkot Bogor, Wakil Ketua DPRD Singgung Program Usulannya Tak Pernah Terealisasi

Megapolitan
Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Seorang Anggota TNI Meninggal Tersambar Petir di Cilangkap, Telinga Korban Pendarahan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com